Luwu- Dalam waktu dekat ini, Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan akan menggelontorkan anggaran sebesar Rp. 18 Miliar untuk normalisasi sungai Suli sepanjang 18 kilometer.
Hal itu disampaikan oleh Anggota DPRD Sulsel fraksi Demokrat, Fadriaty Asmaun saat melakukan pengawasan penyelenggaraan pemerintah daerah Prov. Sulsel di Kelurahan Suli, Kecamatan Suli, Kabupaten Luwu, Kamis (28/08/2025).
“Kecamatan Suli yang selama ini menjadi langganan banjir saat musim hujan tiba. Untuk itu, DPRD Provinsi Sulsel telah menetapkan anggaran sebesar Rp.18 Miliar untuk normalisasi sungai Suli sepanjang 18 kilometer,” katanya.
Fadriaty menambahkan bahwa normalisasi sungai Suli rencananya akan dikerjakan akhir September bulan depan yang akan diselesaikan tahun ini juga (2025).
“Normalisasi Sungai Suli ini nantinya dijadikan sebagai contoh normalisasi Sungai di Sulsel,” ungkapnya.
Selain itu, lanjut anggota DPRD Sulsel itu mengatakan bahwa bendungan Lekkopini tahun ini juga akan dianggarkan sebesar Rp. 7 Miliar.
“Bendungan ini rencananya akan dikerja multiyear. Tahun depan juga akan dilanjutkan dengan anggaran yang lebih besar lagi,” beber Fadriaty Asmaun.
Sementara UPTD PSDA Kabupaten Luwu, Syahrir mengapresiasi Anggota DPRD Provinsi Sulawesi Selatan, Fadriaty Asmaun atas perjuangannya dalam membangun daerah.
“Rencana normalisasi sungai Suli ini sudah lama kita perjuangkan namun karena perjuangan ibu Fadriaty sehingga Pemprov Sulsel tahun ini (2025) menurunkan anggaran,” ucapnya.
“Dengan adanya perjuangan Ibu dewan di provinsi maka dalam waktu dekat kita akan mengerjakan sungai ini. Kami berharap kepada warga agar bisa memberikan dukungan penuh terhadap program ini,” tutup Syahrir. (*)
