Luwu- Viral dimedia sosial yang menyatakan adanya anggota kepolisian yang bertugas sebagai Banit Unit Sabhara Polsek Bajo, Polres Luwu atas nama AKD dengan pangkat Briptu kerap melakukan penipuan, Kamis (09/10/2025).
Salah seorang korban berinisial ZK yang dikonfirmasi melalui pesan singkat mengaku selain dirinya, juga ada beberapa korban penipuan lain.
“Saya hampir tertipu dengan modus jual beli handphone jenis Iphone (bekas),” kata ZK.
Sebelum janjian ketemu untuk transaksi pembelian Iphone, pelaku ini sempat mengirimkan saya Kartu Tanda Anggota (KTA) Kepolisian.
“Setelah mengirimkan KTA Kepolisian itu, ia meminta saya untuk mentransfer uang sebanyak RP. 300 ribu ke adiknya, katanya sebagai uang muka atau tanda jadi pembelian handphone, namun saya tolak karena pernah melihat KTA yang sama diposting ke facebook oleh seseorang yang pernah ditipu. Korbannya sudah banyak,” ungkapnya.
Korban lainnya juga membenarkan penipuan yang dilakukan oleh Andi Khadang Dio dengan modus yang sama, dan saat melakukan aksinya ia kerap memberikan foto KTA Kepolisian.
Sementara Kapolsek Bajo, Iptu Surahwil mengatakan bahwa oknum yang dimaksud bukanlah anggota Banit Unit Sabhara Polsek Bajo, Polres Luwu.
“Orang yang dimaksud bukan anggota saya,” singkatnya saat dikonfirmasi melalui telepon seluler.
Informasi yang dihimpun, AKD berdomisili di Kabupaten Bone, dan ia merupakan anggota Polda Sulbar. Informasi lain juga menyebut bahwa data pribadi AKD diambil tanpa sepengetahuannya.
Data pribadi AKD kemudian digunakan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab untuk melakukan aksi penipuan di wilayah Luwu dan kota Palopo. (*)
