LUWU- Rehabilitasi Puskesma Bantu (Pustu) di Desa Sampa, Kecamatan Bajo pada Dinas Kesehatan Kabupaten Luwu diduga dikerjakan tidak sesuai Rencana Anggaran Biaya (RAB), Selasa (02/12/2025).
Pantauan di lokasi rehabilitasi Pustu itu, pengerjaannya menggunakan besi yang tidak sesuai dengan yang disarankan dalam RAB. Pekerja di lokasi yang dimaksud juga membenarkan jika ia menggunakan besi beton dengan ukuran 8 mm.
“Iya memang petunjuknya seperti itu, menggunakan besi ukuran 8 mm untuk tiang tenghanya,” kata salah seorang pekerja di lokasi rehabilitasi pustu yang dimaksud.
Senada dengan pekerja di lokasi itu, pelaksana kegitan pekerjaan yang dimaksud juga membenarkan bahwa ia menggunakan besi beton berukuran 8 mm untuk tiang tengah bangunan tersebut.
“Memang benar, namun saat ini kami sudah membongkar semua tiang tengah yang menggunakan besi 8 mm dan menggantinya dengan besi ukuran 10 mm sesuai yang ada di RAB. Jadi sudah tidak ada masalah lagi,” ucapnya.
Namun, informasi yang dihimpun pembongkaran dan penggantian tiang besi tengah Pustu itu rupanya tidak menyeluruh. Pantauan di lokasi terlihat tukang hanya mengganti bagian atas dan dibagian bawah untuk tiang tengah masih menggunakan besi berukuran 8 mm.
Sekedar diinformasikan, anggaran yang alokasikan untuk rehabilitasi Pustu Desa Sampa, Kecamatan Bajo itu sebesar Rp199.481.000 Juta dari APBD Tahun Anggaran 2025 yang melekat pada Dinas Kesehatan Kabupaten Luwu.
Penyedia Jasa dari pekerjaan itu ialah CV Rezki Mutia Reza, dan CV Global Ciptanindo selaku konsultan. (*)
