DaerahHeadline

Anggota Polres Luwu Double Job jadi Kontraktor, Pembangunan Balai Penyuluh KB di Latimojong Diduga Mark Up Anggaran

4
×

Anggota Polres Luwu Double Job jadi Kontraktor, Pembangunan Balai Penyuluh KB di Latimojong Diduga Mark Up Anggaran

Sebarkan artikel ini
Papan proyek yang dipasang untuk penyediaan Sarana Penunjang Keluarga Berencana (KB) berupa pekerjaan pembangunan balai penyuluh KB di Desa Kadundung, Kecamatan Latimojong, Kabupaten Luwu.

LUWU- Oknum anggota Polres Luwu berinisial HR diduga double job. Selain mengemban tugas sebagai anggota Polisi, HR juga melakukan pekerjaan konstruksi (proyek) pembangunan, Senin (01/12/2025).

Informasi tepercaya menyebut HR melakukan pekerjaan Penyediaan Sarana Penunjang Keluarga Berencana (KB) berupa pekerjaan pembangunan balai penyuluh KB di Desa Kadundudng, Kecamatan Latimojong dengan cara meminjam perusahaan milik orang lain agar nama HR tidak terlibat secara administrasi dalam pekerjaan tersebut.

Perusahaan yang digunakan HR sebagai pelaksana yaitu CV Rezki Mutia Resa, dan CV Ahsan Pratama Consultan selaku kosultan dari pembangunan balai penyuluh KB yang melekat pada Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Luwu.

Bangunan Balai Penyuluh KB yang dikerjakan oleh CV Rezki Mutia Reza selaku pelaksana dengan anggaran Rp543.738.000,- yang diduga di mark up.

HR saat dikonfirmasi (29/11) terkait keterlibatannya dalam pekerjaan itu dengan tegas membantah tudingan yang diarahkan kepada dirinya.

“Tidak benar, itu bukan pekerjaan saya. Selama mengemban tugas sebagai abdi negara (Polisi) saya tidak pernah melakukan atau memiliki pekerjaan seperti yang disebutkan, dan memang di institusi kami tidak dibolehkan terlibat langsung dalam pekerjaan seperti yang ditudingkan ke saya,” katanya.

Sementara Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) pada pembangunan Balai tersebut saat dikonfirmasi (01/12) kemarin terkait dugaan mark up anggaran, Masling yang juga menjabat sebagai Kepala DPPKB tidak dapat memberikan penjelasan.

“Silahkan bertanya ke pelaksananya saja,” singkatnya.

Sekedar diiformasikan anggaran yang digelontorkan untuk balai penyuluh sebesar Rp543.738.000,- Tahun Anggaran 2025. Dari pantauan di lokasi, hasil bangunan balai penyuluh KB itu sekitar kurang lebih 7×5 meter.

HR yang merupakan anggota Polisi Polres Luwu, diketahui baru-baru dilantik sebagai perwira di Sekolah Pembentukan Perwira Polri atau Sektuba Lemdiklat di Sukabumi

Pada papan proyek pekerjaa itu tertera nomor kontrak 02/SP-PPK/PBPKB/DPPKB/VII/2025 yang dikerjakan selama 120 hari kalender. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *