KUTIM – Anggota DPRD Kutai Timur, Ardiansyah, mengajak generasi muda di Kutim untuk terus meningkatkan kualitas diri agar siap berkontribusi dalam pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN).
Menurutnya, pemuda adalah kunci utama dalam mengisi peluang yang terbuka luas seiring dengan perkembangan IKN di Kalimantan Timur.
“Pembangunan IKN bukan hanya tentang infrastruktur, tetapi juga sumber daya manusia. Anak muda Kutim harus mempersiapkan diri dengan keterampilan dan pengetahuan yang relevan agar bisa bersaing dan mengambil peran dalam proses tersebut,” ujar Ardiansyah dalam sebuah diskusi kepemudaan di Sangatta, Minggu (1/12/2024).
Ardiansyah menekankan pentingnya pendidikan, pelatihan keterampilan, serta pemanfaatan teknologi digital sebagai bekal bagi generasi muda.
Dia juga mendorong pemerintah daerah untuk memperkuat program pelatihan dan peningkatan kapasitas bagi pemuda di berbagai bidang.
“Kita harus memastikan anak-anak muda Kutim memiliki akses ke pendidikan dan pelatihan yang sesuai dengan kebutuhan pasar kerja di IKN. Pemuda yang terampil dan kompeten akan menjadi aset berharga bagi daerah dan negara,” terangnya.
Selain itu, Ardiansyah mengajak pemuda untuk berperan aktif dalam komunitas dan organisasi kepemudaan.
Menurutnya, keterlibatan dalam kegiatan sosial dan pembangunan karakter dapat memperkuat daya saing dan membangun jiwa kepemimpinan.
“Jangan hanya menunggu peluang datang, tetapi ciptakan peluang itu sendiri. Jadilah pemimpin di bidang masing-masing, baik di tingkat lokal maupun nasional,” tegasnya.
Politisi Partai Keadilan Sejahtera itu optimis dengan kolaborasi antara pemerintah, dunia usaha, dan masyarakat, pemuda Kutim dapat menjadi motor penggerak pembangunan di IKN dan menciptakan masa depan yang lebih cerah bagi daerah.
“Kita memiliki potensi besar. Tinggal bagaimana kita memanfaatkannya dengan sebaik-baiknya. Kutai Timur harus siap menyongsong era baru ini dengan sumber daya manusia yang unggul,” pungkasnya. (adv)