MASAMBA — Pendaftaran calon ketua Golkar Luwu Utara, ditutup Sabtu (08/05/2021) hari ini. Hingga berakhirnya pendaftaran hanya dua orang yang mendaftar. Keduanya adalah mantan Bupati Luwu Utara, Arifin Junaidi dan Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani.
Arifin mendaftar pada Kamis sementara Indah Putri pada Sabtu hari ini. Dengan demikian, keduanya dipastikan akan berhadap-hadapan pada Musda Golkar Luwu Utara yang akan digelar setelah lebaran.
” Hanya ada dua pendaftar. Pak Arifin Junaidi dan Ibu Indah yang diwakili timnya,” kata Sekretaris Musda Partai Golkar Luwu Utara , Adam Adrian, saat dihubungi.
Baik Arjuna maupun Indah Putri punya kans yang sama untuk memimpin Partai berlambang pohon beringin ini di Luwu Utara. Sulit diprediksi siapa yang akan keluar sebagai pemenang. Arjuna tercatat sebagai kader senior Partai Golkar. Saat ini, ia menjabat sebagai pelaksana tugas (plt) Golkar Luwu Utara dan pengurus DPD I Golkar Sulsel.
Saat masih menjabat bupati beberapa waktu lalu, ia menjadi ketua Golkar Luwu Utara. Adapun Indah Putri Indriani adalah pendatang baru di Partai Golkar. Sebelumnya, menjabat sebagai Ketua Partai Gerindra Luwu Utara.
Hanya saja, itu bukan menjadi tolak ukur. Tradisi di Golkar Sulsel selama ini adalah menjadikan Bupati sebagai Ketua Golkar. Apalagi, Muhammad Fauzi, suami dari Indah Putri adalah anggota DPR RI dari Partai Golkar. Sebelumnya, Fauzi menjabat sebagai Plt Golkar Luwu Utara dan dianggap berhasil menjadikan Golkar sebagai pemenang di pileg 2019.
Siapa yang akan menjadi pemenang? Akan dinantikan di Musda mendatang. Ataukah ada win-win solusion antara Arjuna dan Indah sehingga salah satu diantaranya akan terpilih secara aklamasi di arena Musda. Diketahui, pada beberapa Musda Golkar tidak sampai pada tahap pemilihan langsung. Semuanya berakhir secara aklamasi. (adn)