PALOPO — Pemerintah Provinsi Sulsel resmi membuka tempat karantina atau wisata covid-19 di kota Palopo, Senin (30/11/20209.
Lokasi isolasi bagi pasien yang dinyatakan positif itu ditetapkan di hotel Kamanre Palopo yang berada di kelurahan Benteng Kecamatan Wara Timur. Hotel ini akan menampung pasien covid-19 dari berbagai daerah. Diantaranya Palopo, Luwu, Lutra, Lutim, Tana Toraja dan Toraja Utara.
Di hari pertama, sebanyak 8 orang sudah diisolasi. Hal itu disampaikan walikota Palopo, HM Judas Amir di sela rapat paripurna di gedung DPRD, Senin malam.
“Pemerintah menetapkan Palopo sebagai tempat wisata covid-19 untuk 6 daerah. Tadi, sudah ada 8 orang yang masuk,” kata walikota dua periode itu.
Sebelumnya diberitakan, Walikota Palopo Judas Amir, bersama Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan Meninjau tempat wisata Duta Covid-19 se-Tana Luwu dan Tana Toraja yang dipusatkan di Hotel Kamanre Kota Palopo, Senin 30 November 2020.
Pada kesempatan itu, Walikota Palopo menyampaikan terimakasihnya kepada Gubernur Sulawesi Selatan yang pada kesempatan ini diwakili oleh Sekretaris Dinas Kesehatan Provinsi Sulsel.
“Bagaimana yang kita ketahui bahwa Posko wisata duta covid-19 untuk masyarakat dipusatkan di Hotel Kamanre kota palopo untuk 6 Kabupaten se Tana Luwu, dan Tana Toraja,” kata walikota.
Adapun jumlah kamar disediakan untuk pasien duta covid di hotel Kamanre sebanyak 56 kamar.
Koordinator Wisata Duta Covid-19 Provinsi sulsel, Moh Husni Thamrin, menyampaikan bahwa resmi telah membuka duta wisata covid untuk wilayah Luwu dan Tana Tiraja dan ini merupakan program Pemerintah Provinsi Sulsel dengan Pemerintah Kota Palopo dalam menekan angka isolasi mandiri di rumah.
“Karena yang kita ketahui yang telah isolasi mandiri di rumah masing-masing akan melahirkan klaster baru yaitu klaster rumah tangga yang dapat menularkan kepada keluarga lainnya,” sebutnya.
“Di wisata duta covid ini bagaimana kita akan memberikan tempat isolasi mandiri yang nyaman agar meningkatkan imun dari pasien tersebut,” tambahnya.
“Wisata covid sekarang ini kita sudah merawat sebanyak 6.700 orang dan yang telah pulang dengan sehat sebanyak 6.500 sehingga tingkat kesembuhan kita sudah mencapai 99%,” sambungnya lagi.
Sekretaris Dinas Kesehatan Provinsi Sulsel, Bachtiar Baso, menyampaikan Kota Palopo merupakan kota pertama di luar kota Makassar yang menjadi kota untuk duta wisata covid yang merupakan petunjuk dari Gubernur Sulawesi Selatan.
Dan dari Dinkes Prov Sulsel menyambut baik respon dari Walikota Palopo beserta seluruh jajaran dan berharap di hotel ini sama seperti di Kota Makassar tingkat kesembuhan dan kepulangan pasien meningkat.
Beserta dengan tim satgas covid prov sulsel menitipkan relawan yang untuk sementara sebanyak 5 orang dan petugas keamanan dapat dilibatkan untuk mensukseskan program duta covid di kota palopo.
“Mohon bantuannya pak wali beserta seluruh jajarannya termasuk petugas keamanan kepolisian dan TNI untuk bersama-sama mensukseskan program Gubernur sulsel semoga hal ini bermanfaat bagi masyarkat sulsel khususnya di tana luwu, tana toraja, toraja utara,” ujarnya. (hms)