PALOPO — Pimpinan Cabang Mandala Finance Palopo menyerahkan surat perihal menyetujui dan menerima tuntutan aksi HMI terkait pengeroyokan kader HMI di Makassar.
Selain itu, Mandala Finance Palopo juga membuat rekomendasi yang di tujukan ke regional wilayah PT Mandala Finance dan kemudian di tembuskan ke Polres Palopo dan HMI Cabang Palopo, sesuai dengan komitmen awal 1×24 jam pada saat aksi unjuk rasa yang di saksikan oleh massa aksi HMI dan Polres Palopo.
Kepala PT Mandala MultiFinance Cabang Palopo, Sakaria menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh kader HMI terkait kejadian tersebut.
“Kami MMF cabang Palopo berkomitmen untuk meningkatkan komunikasi internal dan eksternal guna menghindari peristiwa serupa di masa mendatang,” katanya.
Ketum HMI Palopo, Muh Yunus menyampaikan apresiasi luar biasa terhadap pimpinan Mandala finance Palopo karena menerima dan menyetujui tuntutan dan membawakan langsung ke sekretariat HMI cabang Palopo sebagai tembusan dan dikirim langsung ke regional wilyah sebagai bentuk capaian dari aksi ini.
“Artinya bahwa apa yang kami rasakan, itupula dirasakan oleh pihak MMF Palopo. Apatahlagi KCB MMF nya merupakan Alumni HMI, serta merupakan sebuah bentuk solidaritas dan kemanusiaan persaudaraan diatas segalanya,” katanya
Sementara itu, Jenlap Aksi Muh Wahyu menyampaikan bahwa surat yang dijanjikan kemarin telah diterima pihaknya.
“Kami telah terima sehingga ini menjadi bahan evaluasi pelajaran kepada seluruh PT Mandala Finance di manapun itu agar tidak sewenang-wenang dan bertindak premanisme terhadap kader HMI atau siapapun itu. Karena sikap tersebut tidak dibenarkan dan tidak sesuai dengan norma dan nilai yang berlaku, sesuai amanat UUD 1945, negara melindungi hak dan kebebasan berpendapat dimuka umum dan negara bertanggung jawab melindungi setiap warga negaranya,” tegasnya.
Sebelumnya HMI Cabang Palopo dalam aksinya mendesak pihak kepolisian untuk menangkap seluruh pelaku pengeroyokan terhadap kader HMI.
Mereka juga meminta agar menutup dan segel kantor cabang Mandala finance di kota Makassar sampai seluruh pelaku tertangkap. Meminta pihak Mandala finance untuk membayarkan pesangon kepada karyawan yang di PHK.
Juga meminta kepada presiden direktur mandala finance pusat dan cabang untuk meminta maaf secara kelembagaan kepada korban pemukulan. (*)