PALOPO — Di sejumlah grup WhatsApp, beredar isu sudah ada seorang warga Palopo yang positif Covid-19, Selasa (31/03/2020). Pesan berantai tersebut membuat warga di kota berjuluk Idaman ini panik.
Dimintai tanggapannya, Jurubicara Penanganan Covid-19 Pemkot Palopo, dr Ishak Iskandar, memastikan bahwa informasi tersebut tidak benar. ” Informasi itu tidak benar. Hoaks,” tegasnya.
Dia mengungkapkan, warga tersebut memang masuk dalam kategori Orang Dalam Pemantauan (ODP) PKM Pontap. Pada hari ke-6, masa pemantauan, menunjukkan gejala sesak. Pasien tersebut kemudian dijemput oleh UPTD JA dan diantar ke RS Madyang.
” Berdasarkan hasil pemeriksaan laboratorium dan rontgen menunjukkan semuanya normal. Setelah diterapi berdasarkan gejala klinik, pasien diizinkan pulang ke rumah untuk isolasi mandiri dan tetap dipantau PKM,” kata Ishak.
Dia juga meminta kepada seluruh warga untuk tetap mematuhi imbauan pemerintah agar tetap berdiam diri di rumah guna mencegah penyebaran Covid-19. (adn)
