Bupati Kutai Timur Tegaskan Status Desa Persiapan Tepian Budaya Defenitif

Bupati Kutai Timur, Ardiansyah Sulaiman.

KUTIM – Bupati Kutai Timur (Kutim) Ardiansyah Sulaiman menegaskan status Desa Persiapan Tepian Budaya telah defenitif. Hal itu dia ungkapkan saat Pesta Panen di Desa tersebut, Senin (6/5/2024).

Pernyataan Bupati Kutai Timur itu diungkapkan Ardiansyah untuk menjawab kerisauan masyarakat mengenai status Desa Persiapan Tepian Budaya.

Bacaan Lainnya

“Karena telah defenitif, makanya diuruslah penjabat Kepala Desa. Tapi belum bisa memilih Kades. Itu karena adanya Pilkada,” jelas Ardiansyah Sulaiman.

Bupati Kutim menjelaskan lantaran aktivitas Pilkada, Kementerian dalam negeri belum menurunkan nomor induk. Untuk itu, dia meyakinkan masyarakat untuk tidak risau dengan status Desa persiapan Tepian Budaya.

“Jika sudah turun, maka DPD harus melakukan persiapan memilih kepala desa. Jangan khawatir, sudah defenitif bersama 11 desa baru yang diketok palu DPRD Kutai Timur,” jelasnya.

“Pj Gubernur mengatakan, setelah Pilkada, nomor induk desa akan turun. Olehnya itu, anggota DPD segera membentuk panitia persiapan kepala desa jika nomor induk desa telah turun,” sambungnya.

Tak hanya itu, Ardiansyah juga menyinggung sejumlah infrastruktur di Desa persiapan Tepian Budaya. Mulai dari infrastruktur pendidikan, listrik dan jalan akan dibenahi secara bertahap.

“Saya perintahkan Kepala Disdikbud Kutim untuk mempersiapkan SMA dan SMP di Desa Tepian Budaya. Pendidikan sangat penting. Untuk itu, hal ini harus segera diselesaikan,” ungkapnya.

Hanya saja, kata Ardiansyah permasalahan baru muncul bila ada sekolah baru didirikan. Permasalahan yang dimaksud adalah tenaga pengajar atau guru.

Sebab, saat ini sudah tidak dibolehkan lagi mengangkat tenaga honorer menjadi guru. Ditambah, tahun depan jatah CPNS untuk guru di Kutai Timur tidak ada.

“Tapi jangan khawatir, kami akan cari solusinya, bagaimana nantinya sekolah yang baru ini ada tenaga pengajarnya,” katanya.

Untuk infrastruktur listrik, kata Ardiansyah, dirinya telah melakukan pengecekan di PLN untuk jatah listrik dimasukkan ke desa tersebut.

“Datanya sudah ada, tinggal pihak PLN yang eksekusi. Kita tunggu saja,” singkatnya.

Sementara itu, untuk infrastruktur jalan, menurut Bupati Kutim sudah baik. Hanya beberapa ruas jalan rusak dan butuh perbaikan.

“Infrastruktur jalan akan ditingkatkan. Ini untuk memudahkan masyarakat keluar masuk Desa Tepian Budaya,” tandasnya. (adv)



Pos terkait