DP2KUKM Lutra Juara Lomba Bunga Male

LUTRA – Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (P2KUKM) juara Lomba Bunga Male pada Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang dilaksanakan Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Luwu Utara melalui Bagian Kesra Sekretariat Daerah, Selasa (3/11/2020), di Aula La Galigo Kantor Bupati.

Di bawah Dinas P2KUKM, ada Dinas Perikanan dan Sekretariat DPRD sebagai juara kedua dan ketiga. Selain Antarperangkat Daerah, panitia juga memberikan penilaian Lomba Bunga Male antar Kecamatan.

Bacaan Lainnya

Kecamatan Baebunta Selatan keluar sebagai juara pertama, disusul Kecamatan Rampi dan Mappedeceng sebagai juara kedua dan ketiga.

Lomba Bunga Male berlangsung meriah. Kendati demikian, pelaksanaannya tetap disiplin mematuhi protokol kesehatan Covid-19. Tamu dan peserta lomba harus melalui pengukuran suhu tubuh dan diwajibkan mencuci tangan dengan hand sabitizer yang telah disiapkan sebelum masuk ke dalam Aula La Galigo, serta wajib memakai masker.

Acara Peringatan Maulid Nabi Saw dihadiri Sekretaris Daerah Armiady, Ketua TP-PKK Luwu Utara Ny. Murni Iqbal Suhaeb, unsur Forkopimda, para Kepala Perangkat Daerah, Ketua PHBI Dullah Bingkasa, serta pembawa hikmah Maulid ustadz Hamdan.

Armiady dalam sambutannya menyampaikan, Lomba Bunga Male yang dilaksanakan sebagai rangkaian Peringatan Maulid Nabi Muhammad Saw adalah bukan ajang untuk mencari yang siapa yang terbaik, tapi sebagai ajang silaturahmi sembari mengingat kembali perjuangan Rasulullah Muhammad SAW di dalam membangunan peradaban islam.

“Maulid ini adalah momentum yang tepat untuk merenungkan kembali keteladanan Rasulullah Muhammad Saw sebagai pusat pembinaan akidah, pembinaan ibadah, dan pembinaan muamalah bagi umat islam dengan berbagai latar belakang sosial budayanya,” tutur Armiady.

Dikatakan Armiady, dalam hal keteladanan, Rasulullah Saw juga memberikan contoh bagaimana membangun ukhuwah islamiyah dan budaya tolong-menolong sesama muslim

Pun dalam bidang politik, Armiady menyebutkan Rasulullah sebagai pemberi contoh sempurna dalam membangun kontrak politik dengan umat, serta bagaimana Rasulullah menghargai kemajemukan.

“Meneladani Rasulullah berarti kita menunjukkan bahwa islam adalah agama yang rahmatan lil alamin, mengajarkan kedamaian, dan menjadi rahmat bagi semesta alam, bagi bangsa dan negara, khususnya Luwu Utara yang kita cintai ini,” tandas dia.

Sementara ustadz Hamdan dalam ceramahnya menyebutkan, tujuan peringatan Maulid Nabi Muhammad Saw adalah untuk mengharap rahmat dan ridho Allah Swt dengan mengkaji sifat dan sebagai contoh suri taudalan bagi umat manusia.

“Salah satu tujuan dari peringatan Maulid kita pada hari ini adalah bagaimana kita bisa mengkaji sifat-sifat Rasulullah Saw, serta menjadi meneladani sifat-sifat junjungan Nabiullah Muhammad Saw,” ucap Hamdan. (hms)

Pos terkait