KUTIM – Dalam rangka mendukung kelancaran Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024, Pemerintah Kabupaten Kutai Timur melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) akan menyiagakan tenaga kesehatan (nakes) di seluruh wilayah, mulai dari tingkat desa hingga kabupaten.
Para tenaga kesehatan ini akan siap memberikan layanan kesehatan bagi para penyelenggara dan petugas Pilkada sepanjang proses pemilihan, termasuk selama rekapitulasi suara di tingkat kecamatan dan kabupaten.
Kepala Dinkes Kutai Timur, dr. Bahrani Hasanal, menjelaskan bahwa petugas kesehatan disiapkan untuk menghadapi berbagai kondisi kesehatan yang mungkin dialami petugas Pilkada, termasuk kelelahan, demam, atau keluhan lainnya.
“Kami sudah siapkan nakes untuk membantu mengatasi masalah kesehatan yang mungkin muncul selama rangkaian Pilkada, mulai dari keluhan ringan seperti demam atau pusing hingga situasi yang membutuhkan perhatian lebih,” ujar Bahrani.
Nakes yang dikerahkan akan bersiaga 24 jam sehari, termasuk di hari libur, guna memastikan kesehatan para petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) terjaga, terutama saat proses rekapitulasi suara di kecamatan, yang membutuhkan konsentrasi dan stamina tinggi.
“Kami siagakan nakes terutama di kecamatan, karena di sana tenaga petugas sangat terkuras dalam proses rekap data yang harus disatukan sebelum dikirim ke kabupaten. Hal ini demi memastikan para petugas KPPS tetap dalam kondisi prima,” tambah Bahrani.
Selain tenaga medis, fasilitas kesehatan di setiap desa dan kecamatan juga telah dipersiapkan sebagai tempat konsultasi bagi petugas yang mengalami gangguan kesehatan.
Dinkes Kutai Timur berharap seluruh elemen, termasuk pemangku kepentingan lainnya, turut berpartisipasi dalam menjaga kelancaran dan keamanan Pilkada serentak ini.
Inisiatif ini diharapkan bisa membantu mengantisipasi kendala kesehatan, sehingga setiap tahap Pilkada di Kutai Timur dapat berjalan lancar dan aman hingga selesai pada 27 November 2024 mendatang. (adv)
