LUWU- Guna mendukung tumbuh kembang anak secara menyeluruh, Dinas Pendidikan Kabupaten Luwu menggelar Konsultasi Publik Penyelenggaraan Pendidikan Anak Usia Dini Hilistik Integratif (PAUD HI) di Gedung Andi Kambo, Kamis (30/10) kemarin, Jumat (31/10/2025).
Kepala Dinas Pendidikan Luwu, Andi Palanggi menjelaskan bahwa PAUD Holistik Integratif ini merupakan langkah strategis pemerintah daerah dalam memperkuat sinegri lintas sektor.
“PAUD HI dilaksanakan untuk mendukung tumbuh kembang anak secara menyeluruh, mencakup aspek pendidikan, kesehatan gizi, pengasuhan serta perlindungan anak,” katanya.
“Kegiatan ini juga mnajadi pijakan kuat dalam mewujudkan layanan PAUD yang menyeluruh, berkualitasm dan berkeadilan,” tambahnya seraya mengajak semua lapiran untuk mewujudkan generasi Luwu yang cerdas, sehat, dan berkarakter.
Asisten II Bidang Ekonomu dan Pembangunan Sekretariat Daerah, Suparman mengungkapkan bahwa penyelenggaraan PAUD HI ini tidak hanya berfokus pada proses belajar mengajar, namun juga pada pembentukan karakter dan nilai moral anak sejak usia dini.
“Anak usia dini merupakan fondasi masa depan bangsa, di usia inilah karakter, sikap, dan nilai-nilai dasar mulai terbentuk. Untuk itu, pendidikan moral, kedisiplinan, sopan-santun, dan kasih sayang harus menjadi bagian dari proses pembelajaran di PAUD,” ucapnya.
Dikesempatan itu, Suparman juga menekankan pentingnya peran guru dan kepala sekolah dalam menciptakan lingkungan belajar yang kondusif dan menyenangkan.
“Agar anak-anak tumbuh menjadi generasi yang sehat, cerdas, dan berakhlak mulia, sangat dibutuhkan peran aktif dari guru dan kepala sekolah untuk menciptakan lingkungan belajar yang kondusif dan menyenangkan,” tegasnya.
Sementara, Bunda PAUD Kabupaten Luwu, Kurniah Patahudding dikesempatan yang sama ia menegaskan tentang perhatian terhadap anak usia dini merupakan investasi jangka panjang bagi kemajuan daerah.
“Membangun Luwu yang maju dimulai dari anak-anak yang sehat, cerdas, dan berkarakter. Melalui PAUD Holistik Integratif kita harus memastikan pendidikan anak usia dini tidak hanya fokus pada akademik, namun juga mencakup kesehatan, gizi, dan pangasuhan yang baik,” kataya.
PAUD, lanjut Kurniah merupakan ujung tombak pembentukan karakter anak. “Dengan dukungan yang tepat, para pendidik dapat menjadi agen perubahan dalam membangun generasi emas di Kabupaten Luwu,” tandasnya. (*)
