KUTIM – Grand final pemilihan duta budaya 2024 Kutai Timur sukses dilaksanakan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Kutai Timur (Kutim). Kegiatan itu mengangkat tema Promosi Pemajuan Kebudayaan Sebagai Sarana Mengenalkan Magic Land Kutai Timur.
Kegiatan itu dihadiri Kadisdikbud Kutim, Mulyono, Kabid Disdikbud, Padliyansyah, para dewan juri, perwakilan Duta Budaya 2022, serta sembilan finalis Duta Budaya 2024. Acara tersebut berlangsung di Hotel Royal Victoria, Sangatta, Sabtu (22/6/2024) malam.
Kadisdikbud Kutim mengatakan kegiatan Duta Budaya ini dapat memberikan manfaat serta menjadi contoh kemajuan kebudayaan di Kutim. Dia juga mengucapkan terima kasih kepada Kabid Disdikbud dan seluruh panitia atas terlaksananya kegiatan dengan baik.
“Kami ingin menyampaikan ucapan terima kasih kepada Kabid Pendidikan dan seluruh panitia yang terlibat. Semoga setiap tahun tetap terlaksana pemilihan kanda dan dinda Duta Budaya dan ke depannya lebih meriah lagi,” ungkap Mulyono.
Mulyono juga menjelaskan tugas dan tanggung jawab yang akan dihadapi para duta budaya Kutim. Dia menekankan pentingnya peran Duta Budaya dalam mempromosikan dan melestarikan warisan budaya lokal, serta menjadi contoh teladan sebagai generasi muda dalam menjaga nilai-nilai budaya Kutim.
“Peran duta budaya wajib mempromosikan dan melestarikan warisan budaya. Saya berharap para finalis dan yang keluar sebagai juara nantinya bisa mengembangkan tugas ini dengan baik, serta bisa berkontribusi bagi perkembangan budaya di Kutim maupun Kaltim,” jelasnya.
Sementara itu, Kabid Disdikbud Padliyansyah menjelaskan seleksi pemilihan Kanda dan Dinda Duta Budaya 2024 dilaksanakan selama dua hari. Seleksi dimulai dari tanggal 21 Juni hingga 22 Juni 2024.
Pemilihan duta budaya inibmerupakan yang ketiga kalinya selama adanya ajang pemilihan Kanda dan Dinda Duta Budaya.
“Kegiatan ini merupakan tahap awal untuk menuju ke tahap berikutnya. Bagi yang keluar sebagai juara kanda dan dinda pada malam ini akan kita berangkatkan untuk mengikuti lomba yang sama di tingkat provinsi,” ujar Padliyansyah.
Lebih lanjut, Padliyansyah menjelaskan pelaksanaan Duta Budaya tingkat provinsi akan dilaksanakan di Kota Tenggarong, Kabupaten Kutai Kartanegara, di sekitar museum Mulawarman. Pelaksanaannya dimulai pada tanggal 4 Juli sampai 7 Juli 2024.
“Khusus bagi yang menang malam ini, nanti akan kita karantina di Kota Samarinda sejak tanggal 1 hingga 3 Juli. Jadi, bagi orang tua yang anaknya menang nanti, kami minta izin untuk memberangkatkan mereka sekitar satu minggu untuk mengikuti lomba,” pungkasnya.
Dia berharap, para pemenang duta budaya Kutim ini dapat membawa prestasi serta membawa harum nama Kutai Timur. (adv)
