PALOPO – Nasib sial dialami Sandi (23), warga jalan Meranti, Kel. Balandai, Kec. Bara Kota Palopo, Minggu (29/12/2019) dini hari. Bagaimana tidak, pria yang kesehariannya bekerja sebagai pegawai swasta ini dicegat sejumlah pemuda saat mengikuti rombongan iringan mobil pengantar jenasah salah satu warga Lebang km 6 yang meninggal dunia.
Ingin menghindari para pemuda itu, korban lalu memutar balik sepeda motornya. Aksi kejar-kejaran pun terjadi hingga akhirnya Sandi terdesak di salah satu lorong.
Melihat buruannya terdesak, para pelaku itu tak ingin menyia-nyiakan kesempatan. Mereka lalu melakukan penganiayaan terhadap korban dengan menggunakan senjata tajam.
Akibatnya, korban mengalami luka tikam pada punggang belakang sebelah kanan, luka terbuka kaki kanan dan kiri bagian belakang. Kasus tersebut kini telah ditangani Polres Palopo.
“Beberapa pelaku telah kami amankan. Motif para pelaku melakukan penganiayaan masih kami dalami. Saat ini korban sedang mendapatkan perawatan di RS Bintang Laut Palopo,” jelas Kasubag Humas Polres Palopo, Iptu Edy. (liq)