MASAMBA — Banjir bandang yang terjadi di Kota Masamba, Senin (13/07/2020) malam, menyebabkan korban jiwa. Camat Masamba, Adjie Arifin, mengungkapkan, satu orang warga Kelurahan Bone Tua, Kecamatan Masamba, bernama Bapak Arkam meninggal setelah terseret arus.
” Almarhum terseret air hingga di sekitar Desa Laba. Oleh warga, korban kemudian dievakuasi,” katanya saat dihubungi, Selasa (14/07/2020) dinihari.
Adjie mengungkapkan, pihaknya menerima sejumlah laporan warga yang kehilangan keluarganya. ” Ada juga anak perempuan yang hanyut tapi selamat. Petugas di lapangan masih melakukan evakuasi terhadap warga ,” katanya.
Diketahui, banjir bandang yang terjadi di Masamba kali ini adalah yang terparah dibanding sebelumnya. Selain merendam ratusan rumah dan toko, air juga meluap hingga ke jalan raya menyebabkan kemacetan total.
Banjir terjadi akibat meluapnya sungai Masamba. Selain di Masamba, banjir juga terjadi di Radda dan beberapa wilayah lainnya di Kabupaten Luwu Utara. Sejumlah warga yang mengungsi di tempatkan di Gedung Pemuda Luwu Utara dan masjid-masjid. (adn)