PALOPO- Janjikan keuntungan 20 persen dalam waktu 1,5 bulan, pemuda di Kota Palopo berinisial MA (35) menipu sejumlah investor untuk berinvestasi pada kegiatan Honda Goes to School di Denpasar Bali.
Salah seorang korban, mengatakan bahwa, MA mengajak dirinya untuk berinvestasi pada Honda Goes to School di Denpasar Bali sebesar Rp200 Juta dengan janji keuntungan sebesar 20 persen.
“Awalnya, MA berjanji akan memberikan keuntungan sebesar 20% dari jumlah uang yang kami investasikan. Keuntungan ini diperoleh 1,5 bulan setelah berinvestasi, namun terbayarkan selama 2 bulan, diluar pokok yang diinvestasikan,” katanya, Senin (24/11/2025).
Namun, lanjut korban belakangan ia mengetahui jika kegiatan yang dimaksud tidak pernah terlaksana. Bahkan menurut dia masih ada beberapa korban lainnya yang telah berinvestasi di kegiatan yang sama.
“Korbannya bukan hanya saya, ada beberapa orang yang juga menjadi korban MA, jumlah investasinya bervariasi, ada yang Rp20 juta, dan saya sendiri diminta berinvestasi Rp.200 juta. Namun hingga kini, saya belum menerima pengembalian uang investasi,” ucapnya.
Menurut korban investasi bodong, MA sudah beberapa kali berjanji akan mengembalikan full semua uang yang diinvestasikan pada kegiatan tersebut.
“Investasinya itu pada Juni 2025, namun hingga kini MA hanya berjanji, bahkan telah menandatangani surat pernyataan untuk pengembalian semua investasi, namun hingga November 2025, MA belum mengembalikan uang investasi kami,” tutup korban seraya berkata “Akan membawa persoalan ini kerana hukum, dan melaporkan MA atas dugaan investasi bodong,”. (*)












