Makassar- Kejaksaan Negeri Luwu borong tiga penghargaan prestisius. Penghargaan itu diterima oleh Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Luwu Muhandas Uliem saat mengikuti Rapat Kerja Daerah Kejaksaan Tinggi Sulawesi Selatan yang digelar pada Kamis (11/12/2025) kemarin.
“Capaian ini menjadi bukti nyata komittmen Kejaksaan Negeri Luwu dalam memberikan kinerja terbaik dan kontribusi signifikan bagi kemajuan institusi Kejaksaan di Sulawesi Selatan,” ucap Kajari Luwu, Muhandes Uliem.
Rakerda yang secara resmi dibuka oleh Kepala Kejaksaan Tinggi Sulsel. Didik Farkhan Alisyahdi mengangkat tema “Optimalisasi Perencanaan Penganggaran Kejaksaan untuk Transformasi Penegakan Hukum Modern Menuju Indonesia Emas”.
Dalam sambutannya, ia mengatakan bahwa Rakerda ini merupakan wadah untuk melakukan evaluasi kinerja Tahun Anggaran 2025 dan menyusun proyeksi anggaran Tahun 2027.
“Kegiatan ini juga menjadi ruang strategis untuk memperkuat sinergi, meningkatkan kualitas perencanaan, serta mengakselerasi pembaruan kinerja dalam menghapadi tantangan penegakan hukum yang semakin dinamis dan berorientasi pada pelayanan publik yang modern dan profesional,” ucap Kajati Sulsel.
Pelaksanaan Rakerda Tahun 2025 ini, lanjut Farkhan merupakan tindak lanjut Pedoman Jaksa Agung Nomor 1 Tahun 2022 serta Instruksi Jaksa Agung RI Nomor B-191/A/CR.2/11/2025.
“Pedoman dan instruksi ini menekankan bahwa pentingnya sinkronisasi kebikakan, termasuk kesiapan menghadapi tantangan penegakan hukum baru, implementasi KUHP Nasional, serta penguatan sinergi dengan instansi vertikal dan horizontal,” katanya.
Menurut Kajati Sulsel, pelaksanaan Rakerda ini diselaraskan dengan siklus perencanaan dan penganggaran untuk memperkuat kinerja seluruh satuan kerja.
“Serta menghimpun usulan program dan kebutuhan rill tahun 2027 yang sejalan dengan RPJMN, Renstra, dan dikumen terkait program prioritas nasional,” tuturnya.
Adapun tiga penghargaan prestisius yang diraih oleh Kejaksaan Negeri Luwu yaitu Peringkat 1 Indikator Kinerja Pelaksanaan Anggaran (IKP), Peringkat 1 Kategori Realisasi Anggaran Terbaik, dan Peringkat 3 Satuan Kerja Berkinerja Terbaik dalam Penanganan Perkara Tindak Pidana Khusus Kejari. (*)
