BAUBAU – Banyak yang tidak menyangka, zaman sekarang masih ada orang yang tinggal di gua. Tidak mampu membeli hunian yang layak adalah alasannya.
Seperti yang dialami seorang pria bernama La Udu (50). Dia sudah sepuluh tahun tinggal di gua di Baubau, Sulawesi Tenggara (Sultra). Dia memilih tinggal di gua karena tidak memiliki rumah.
Dilansir ritmee.co.id dari Detikcom, warga Kelurahan Warumusio, Baubau ini mulanya dikabarkan hilang sekitar tahun 2000. Tapi pada tahun 2008, La Udu ditemukan warga tinggal menetap dalam gua rekahan batuan karang pesisir pantai.
“Tidak punya rumah, jadi saya tinggal di sini (gua),” katanya kepada wartawan, Senin (3/2/2020).
“Sudah sepuluh tahun lebih saya tinggal,” imbuhnya.
Jate, kerabat La Udu mengatakan dirinya mengetahui Lau Udu tinggal di gua dari rekannya.
“Teman saya bilang di sana ada La Udu, kemudian saya pergi lihat ternyata La Udu tidur,” katanya.
Kepada Jate, La Udu mengaku selama ini mengonsumsi agar-agar sebagai makanan pokok. Alasannya perahu dan jala yang biasa digunakan untuk mencari ikan rusak.
Sementara itu, Bhabinkamtibmas Brigadir Rabodding mengatakan pihaknya segera berkoordinasi dengan pemerintah setempat untuk mencarikan tempat tinggal yang layak bagi La Udu.
“Kita koordinasikan karena tempat tinggalnya saat ini tidak layak dan tidak baik untuk kesehatan,” ujarnya terpisah. (*)