MAROS – Warga lingkungan Bontoa, Kelurahan Hasanuddin, Kecamatan Mandai, Kabupaten Maros digegerkan dengan seekor ular jenis King Kobra, Selasa (5/11/2019). Ular berbisa itu masuk ke salah satu rumah warga.
Beruntung, Divisi Rescue Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Maros yang sigap berhasil mengevakuasi ular tersebut. Kepala Damkar Maros, Moehammad Roem menjelaskan, untuk mengevakuasi ular itu, pihaknya menurunkan sekitar delapan orang anggota.
“Anggota kami berhasil mengevakuasi ular itu dengan menggunakan tongkat. Ular itu lalu dimasukkan ke dalam karung dan dibawa ke kantor Damkar. Ular sepanjang 2,5 meter itu pertama kali dilihat oleh pemilik rumah berada di dalam sebuah kamar. Tapi sebelumnya, ular itu memang sudah kerap terlihat di belakang rumahnya yang memang banyak rimbunan bambu,” ujar Moehammad Roem seperti dikutip Ritmee.co.id dari Sindonews.
Sementara itu pemilik rumah, Rusdi mengaku sering melihat ular di sekitar rumahnya. Namun karena takut, makanya dia tidak berani menangkapnya.
“Kami tidak berani menangkapnya, makanya kami memanggil tim pemadam kebakaran,” ujarnya.
Dia menduga, penyebab munculnya ular tersebut, dikarenakan kelaparan. Makanya ular tersebut keluar dari sarangnya.
Sebelum ini, pihak Damkar Maros juga sudah kerap mangevakuasi hewan melata yang berkeliaran di rumah warga. Selama ini, mereka paling banyak mengevakuasi ular jenis sanca.
“Ini kali kedua kami evakuasi ular jenis king cobra. Paling banyak itu paling ular sanca dan ular daun yang masuk ke dalam rumah warga. Kita akan lepaskan nanti di hutan biar tidak mengganggu warga,” pungkas Roem. (liq)