PALOPO – Dalam rangka memaksimalkan kualitas hasil produksi pertanian sawah, Dinas Pertanian, Peternakan dan Perkebunan (Dispertanakbun) Kota Palopo akan merehabilitasi jaringan irigasi di dua kecamatan.
Sekaitan dengan rencana kegiatan tersebut, Kepala Dispertanakbun Kota Palopo Muhammad Ibnu Hasyim, S.STP melakukan pemantauan langsung ke lapangan, dalam rangka penetapan Calon Petani dan Calon Lokasi (CPCL) Program rehabilitasi saluran tersier dan embung tersebut.
Pemantauan itu berlangsung Rabu (24/02/21) pagi di dua kecamatan, yakni Kecamatan Telluwanua dan Sendana. Menurut Ibnu, rebilitasi jaringan tersier dan embung itu anggarannya bersumber dari tugas pembantuan Provinsi Sulawesi Selatan yang dialokasikan untuk Kota Palopo tahun 2021.
”Jadi anggarannya dialokasikan untuk rehabilitasi saluran tersier sebanyak 5 paket jaringan dan 2 paket embun. Rencana lokasinya di dua Kecamatan yakni Telluwanua dan Sendana,” kata Ibnu kepada Wartawan.
Ia menambahkan, besaran anggaran tugas pembantuan tersebut senilai Rp615 juta dengan rincian, 2 paket embun dianggarkan sebesar Rp240 juta dan 5 paket tersier dianggarkan Rp375 juta.
”Pelaksanaan kegiatan ini secara swakelola,” kata Ibnu. Pada kunjungan pemantauan lapangan itu, Kadispertanakbun tampak didampingi Kepala Bidang Sarana dan Prasarana Dispertanakbun Palopo, Kepala BPP Telkuwanua dan para penyuluh beserta Kelompok Tani. (*)
