BELOPA — Herman Rannu alias Aco (30) warga Dusun Gunne, Desa Tampumia, Kecamatan Bupon, Kabupaten Luwu, terpaksa hanya meringis kesakitan. Itu setelah petugas Polres Luwu menghadiahinya dengan sebutir peluru yang bersarang di betis sebelah kanan, Minggu (10/11/2019) dinihari tadi.
Sebelumnya, pada Sabtu (09/11/2019) pukul 15.00 wita, Rannu dilaporkan telah merampas motor dan memukuli Kasim (58) warga Kelurahan Noling di sekitar Dusun Kadinge, Desa Bolu, Kecamatan Bastem. Selain itu pelaku juga mengambil uang Rp 800 ribu di dompet korban.
” Modusnya, pelaku minta diantar ke Bastem. Di tengah jalan, pelaku merampas dan memukul korban hingga tak sadarkan diri di sekitar jurang,” kata Kasatreskrim Polres Luwu, AKP Faisal Syam.
Melihat korbannya sudah tak berdaya, pelaku memanggil dua ponakannya yakni Jefry dan Yuser belamat di Dusun Kadinge, Desa Bolu, Kecamatan Bastem untuk membawa motor.
Faisal Syam mengatakan setelah menerima laporan, pihaknya langsung melakukan penyelidikan. Saat petugas menggerebek rumah Herman, pelaku berontak dan mencoba melarikan diri. Tembakan peringatan petugas tak digubris. ” Polisi pun bertindak tegas dengan menembak pelaku di bagian kaki,” kata Faisal.
Selain tiga tersangka, polisi juga sudah mengamankan barang bukti berupa motor Yamaha Jupiter, motor Honda Supra, dompet serta uang tunai Rp 800 ribu milik korban. (adn)
