WALMAS — Kepedulian ibu-ibu di jalur alternatif pasca penutupan Jembatan Miring, patut dicontoh. Seperti yang ditunjukkan ibu-ibu di Desa To’lemo Kecamatan Lamasi Timur, Kabupaten Luwu.
Sejak beberapa hari terakhir ini, ibu-ibu di desa tersebut menyiapkan nasi bungkus kepada para sopir yang terjebak macet di jalur alternatif. Aksi tersebut tanpa dikomando dan merupakan inisiatif sendiri.
Bahan makanan dikumpulkan sendiri lalu dimasak bersama-sama kemudian diantarkan kepada para pengendara yang melintas di daerahnya.
Aksi ibu-ibu ini tentu saja mendapat apresiasi dari para sopir. ” Kami sudah beberapa hari terjebak. Mobil tak bisa jalan. Terpaksa kami menginap di jalan. Untungnya ada ibu-ibu yang menyiapkan nasi bungkus. Kami sangat terbantu,” kata Usman, seorang sopir truk pengangkut gabah asal Sidrap.
Selain nasi bungkus, warga juga mempersilahkan kepada para sopir untuk mandi dan istirahat di rumahnya dengan sukarela. (adn)