Pemprov Sulsel Lelang Delapan JPT, FP2KEL Minta Gubernur Perhatikan SDM Asal Luwu Raya

Ketua Forum Pemuda Pemantau Kinerja Eksekutif dan Legislatif (FP2KEL) Luwu, Ismail Ishak. (Ft/Dokumentasi).

BELOPA — Masyarakat Luwu Raya menghargai komitmen Gubernur Provinsi Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman (ASS) dalam pembangunan infrastruktur di Luwu Raya.

Hanya saja, masyarakat Luwu Raya berharap Gubernur ASS juga tidak melupakan pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM) Wija To Luwu, dengan cara memberikan kesempatan untuk berkiprah di Birokrasi pada lingkup Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan.

Bacaan Lainnya

“Pembangunan infrastruktur di Luwu Raya yang dilakoni ASS sebagai Gubernur Sulsel sangat luar biasa. Akses-akses jalan terpencil disentuh dengan bantuan keuangan Provinsi,”kata Ketua Forum Pemuda Pemantau Kinerja Eksekutif dan Legislatif (FP2KEL) Luwu, Ismail Ishak, Rabu (14/06/2023).

“Tentunya masyarakat Wija To Luwu sangat mengapresiasi apa yang dilakukan oleh gubernur Sulsel, hanya saja, kami berharap gubernur AS tidak melupakan pembangunan SDM di Luwu Raya,” tambah Ismail.

Terkait pembangunan SDM Wija To Luwu, Ismail Ishak mendesak Gubernur ASS dalam menempatkan pejabat-pejabat dilingkup Birokrasi Pemprov Sulsel, tetap memperhatikan keterwakilan SDM yang berasal dari Luwu Raya.

“Banyak ASN asal Luwu Raya yang tidak diragukan kompetensi manajerialnya. Tetapi hingga hari ini belum ada ASN asal Wija To Luwu diberikan kesempatan menduduki jabatan strategis pada level jabatan eselon II lingkup Pemprov Sulsel. Untuk itu, kami mendesak Gubernur Sulsel memperhatikan pembangunan SDM Wija To Luwu juga,”ucapnya.

Hal senada diungkapkan Wakil Ketua DPRD Luwu, Zulkifli. Menurutnya, jabatan eselon II di Pemprov Sulsel merupakan dambaan bagi masyarakat Luwu Raya.

“Dalam berbagai diskusi, termasuk saat reses kita selalu mendapat keluhan masyarakat tentang pemerataan pembangunan,” kata Zulkifli.

“Pemerataan pembangunan tidak terlepas dari faktor SDM. Tetapi sangat disayangkan SDM Wija To Luwu sangat minim bahkan boleh dibilang tidak ada yang duduk di level eselon 2 Pemprov Sulsel. Yang ada hanya anggota DPRD Sulsel dan TGUPP. Sebagai wakil rakyat kita berharap Gubernur Sulsel ASS bisa memberi ruang Wija to Luwu masuk dalam deretan pejabat eselon II Pemprov Sulsel,” tambahnya.

Untuk diketahui, saat ini Panitia Seleksi Pemprov Sulsel sedang melakukan seleksi terbuka (lelang jabatan) untuk mengisi delapan Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPT).

Diantaranya, Kepala Dinas PTSP Sulsel, Kepala dinas Ketahanan Pangan, Kepala Biro Umum, Kepala Biro Hukum, Kepala Biro Kesra, Kepala Biro Orga Uaua anisasi, Kepala Biro Perekonomian serta Direktur RSUD Labuang Baji. Dari sekitar 113 ASN se-Sulsel yang mendaftar, beberapa orang diantaranya terdapat nama ASN asal Luwu Raya (*)

Pos terkait