BELOPA- Penutupan Pekan Budaya dalam rangka memperingati Hari Guru Nasional yang dilaksanakan di Lapangan Andi Djemma, Kelurahan Senga, Kecamatan Belopa, Kabuoaten Luwu dirangkaikan dengan hiburan bagi masyarakat dengan mendatangkan dua pedangdut kondang tanah air, Selasa (12/12/2023) Malam.
Bupati Luwu, Basmin Mattayang yang secara resmi menutup pekan budaya itu dalam sambutannya mengucapkan permohonan maaf kepada masyarakat Luwu selama 5 tahun memimpin.
“Sesuai aturan, saya memimpin Kabupaten Luwu akan berakhir pada Februari 2024 mendatang, yang artinya hanya menyisahkan kurang lebih dua bulan, ini menandakan bahwa di dunia ini tidak ada yang abadi, sama halnya dengan jabatan,” ucapnya.
“Jika bukan kita yang meninggalkan jabatan, maka jabatan itu sendiri yang nantinya akan meninggalkan kita, untuk itu, saya bersama keluarga secara pribadi memohon maaf yang sebesar-besarnya kepada semua masyarakat Kabupaten Luwu,” tambah Basmin Mattayang.
Memimpin Kabupaten Luwu sebagai Bupati, lanjut Basmin merupakan amanah dari masyarakat yang memberikan kepercayaan kepada saya untuk membangun kota Belopa.
“Terimakasih untuk dukungan dan kepercayaan yang diberikan kepada saya dan keluarga, keberhasilan dan Pembangunan yang lebih maju di Kabupaten Luwu ini tidak akan terlaksana tanpa dukungan dari semua pihak khususnya masyaarakat,” tutur Bupati Luwu dua periode ini.
“Tidak ada manusia yang sempurna, selama lima tahun memimpin kabupaten Luwu, sudah tentu saya pernah membuat kesalahan baik itu secara lisan maupun tindakan, untuk itu kepada semua masyarakat Luwu sekali lagi saya memohon maaf yang sebesar-besarnya, maaf…maaf…dan maaf,” ucapnya di hadapan ribyan masyarakat Luwu.
Setelah menyampainkan sambutan dan permohonan maaf, Bupati Luwu, Basmin Mattayang didampingi sang istri, Hayarna Hakim menyempatkan diri menyapa dan secara langsung meminta maaf kepada masyarakat yang memadari Lapangan Andi Djemma Belopa. (fit)