BARRU — Kisah anak durhaka tak hanya ada di dunia dongeng saja. Kisah anak durhaka juga ada di kehidupan nyata. Seperti yang terjadi di Kabupaten Barru, Sulawesi Selatan.
Seorang pemuda, AM nekat menikam ibu kandungnya berusia 60 tahun menggunakan parang, Jumat (3/12/2021). Akibatnya, sang ibu mengalami luka robek bagian lengan kirinya.
Kejadian tersebut tepatnya di Dusun Sikapa/Tampung Cinae, Desa Lempang, Kecamatan Tanete Riaja, Kabupaten Barru, Sulsel. Kapolsek Tanete Riaja, Iptu Iriansyah membenarkan peristiwa penikaman ibu kandung.
“Benar terkait adanya peristiwa penikaman tersebut. Tapi untungnya yang mengenai ibunya bukanlah sisi tajamnya parangnya tapi punggung parangnya,” ujar Iptu Iriansyah seperti dilansir ritmee.co.id dari Tribun Timur.
“Seandainya sisi tajamnya yang kena, maka kondisi korban akan lebih parah lagi,” ucapnya.
Pelaku memang mengidap gangguan jiwa dan itu dibuktikan adanya surat keterangannya dari RS Jiwa.
“Setelah di TKP kita langsung lakukan persuasif dengan pelaku. Kita bujuk pelaku yang dibantu tokoh masyarakat dan tokoh agama setempat,” terangnya.
Kronologi penikaman tersebut karna adanya permintaan pelaku yang tidak terpenuhi. Sehingga pelaku nekat menikam ibunya sendiri.
“Kebetulah mereka hanya tinggal berdua saja di rumahnya. Saat ini pelaku dibawa ke RSUD Barru untuk dirujuk ke RS Dadi Makassar,” kata Iptu Iriansyah.
“Kalaupun nanti membutuhkan pendampingan pihak kepolisian ke Makassar, maka kita siap mengawalnya,” tambahnya. Sementara korban dilarikan ke Puskesmas Lisu untuk mendapatkan pertolongan medis. (***)
