PALOPO — RSU St Madyang menggelar rapat lanjutan dengan sejumlah pegawai Dinas Perhubungan Kota Palopo, Jumat (21/6/2024).
Agenda tersebut sebagai tindak lanjut dari pertemuan beberapa hari yang lalu antara kepala dinas perhubungan dengan pihak rumah sakit.
Rapat yang berlangsung di Aula lantai 2 RSU St. Madyang membahas terkait tata kelolah serta teknis pembagian kendaraan roda 2 dan roda empat.
Dr bidasari saat di konfirmasi terkait hasil rapat serta sejumlah spekulasi yang beberapa hari muncul di beberapa media soal parkiran.
Dr Bidasari Jamil selaku kepala pelayanan RSU St Madyang mengatakan bahwa pihaknya telah memiliki parkiran di area belakan gedung sudah sejak lama.
“Hari ini kami sengaja mengundang Dishub untuk melakukan koordinasi soal teknis pengelolaan atau pembagian roda 4 dan roda 2. Spekulasi yang muncul mengatakan bahwa kami abai atas aturan pemerintah, sekali lagi saya katakan bahwa itu keliru,” katanya.
“Sudah beberapa hari kami rapat internal membahas soal parkiran, kami pihak RS tentu banyak mempertimbangkan berbagai aspek. Semisal keputusan – keputusan antara pemerintah dan RS itu harus mempertimbangkan juga soal sejumlah masyarakat lokal yang bertugas dan menggantungkan hidup dari pendapatnnya sebagai jukir,” sambungnya.
“Bagaimanapun kita ini adalah warga negara yang sadar dan tertib aturan yang berlaku, kami di manegement RS St Madyang juga selalu menjadi tempat kordinasi para tukang parkir, mereka meminta agar kita tidak menutup ruang pencahariannya. Oleh sebab itu dalam mengambil keputusan tentu aspek kemanusiaan itu harus terus di dudukkan di atas segalanya,” tandasnya. (*)