PALOPO – Berakhir sudah pelarian AR (14) tahanan kasus spesialis pencurian kios. Setelah berhasil kabur selama tiga hari dari Mapolsek Wara, pelajar di salah satu SMP di Palopo itu berhasil diamankan Tim Reskrim Polsek Wara.
Dia berhasil kabur dengan lompat dari lantai dua Polsek Wara. Saat itu, pelaku yang masih dalam pemeriksaan nekat lompat untuk melarikan diri. Proses penangkapan remaja itu cukup dramatis lantaran polisi harus melewati jalan terjal dan licin untuk sampai di tempat persembunyian pelaku.
Bahkan salah satu anggota Polsek Wara mengalami cidera saat terjatuh di medan yang licin. “Setelah tiga hari dalam pengejaran, kami mendapat informasi bahwa pelaku berada di puncak pengunungan, Desa Tombang, Kecamatan Walenrang,” jelas Kanit Reskrim Polsek Wara, Ipda Andi Akbar, Minggu (26/4/2020) sore.
AR sendiri ialah spesialis pencuri di kios dengan 13 TKP. Dia bersama tiga temannya sering membobol warung yang ditinggal pemiliknya. Saat diamankan, polisi menemukan 50 tabung LPG dan puluhan bungkus rokok yang dia curi.
Tidak sampai disitu, warga Jalan Meranti Kel. Balandai Kec. Bara Kota Palopo juga diduga terlibat dalam aksi pencurian kendaraan bermotor (Curanmor). Tak ingin kasus tersebut diketahui, dia nekat kabur dari Mapolsek Wara.
“Saat ini pelaku telah berada di Mapolsek. Kami juga sedang melakukan pengembangan terhadap kasus curanmor yang diduga pelaku terlibat di dalamnya,” pungkasnya. (liq)