RITMEE.CO.ID – Solusi mudah dalam membasmi hama tikus saat ini semakin diminati para petani dalam menghasilkan pangan, baik di area persawahan hingga gudang penyimpanan pangan. Namun, solusi praktis berantas hama tikus memerlukan biaya cukup besar. Sehingga hama tikus yang menyerang komoditi pangan masih merajalela.
Seperti yang tidak lama ini terjadi, hama tikus dikabarkan mulai merajalela di Kabupaten Gunungkidul dan menyerang lahan pertanian. Ribuan tikus ini menyerang tanaman jagung saat baru ditanam, dan masih berupa benih. Akibatnya benih yang ditanam banyak yang hilang dibawa tikus ke lubang sarangnya saat malam hari. Bahkan tikus-tikus tersebut juga menyerang tanaman jagung setinggi 1 meter yang berumur sekitar 30 hari.
Serangan hama tikus yang menggila ini mengingatkan petani akan krisis pangan tahun 1963 yang dikenal dengan zaman Gaber di wilayah Kabupaten Gunungkidul. Pasalnya tikus tidak hanya menyerang tanaman jagung, tapi juga padi dan ketela yang baru saja ditanam. Kondisi tersebut membuat beras menjadi langka dan harganya melambung tinggi.
Zaman Gaber tidak Ada Obat Pembasmi Hama Tikus
Salah satu penyebab bencana kelaparan pada zaman Gaber adalah tidak adanya obat pembasmi hama tikus. Sehingga waktu itu serangan hama tikus sangat menggila dan memakan semua hasil panen.
Berbeda dengan saat ini, ada cara mudah dan praktis basmi hama tikus yang aman untuk komoditi pangan dan tidak mencemari lingkungan. Solusi praktis berantas hama tikus bisa dilakukan menggunakan Fumiphos yang merupakan obat terampuh dan terpraktis untuk membasmi tuntas hama tikus di sawah.
Cara mudah basmi hama tikus dengan Fumiphos adalah hanya dengan memasukkan beberapa tablet Fumiphos ke dalam lubang tikus. Kemudian tutup dengan tanah.
Fumiphos Mampu Membasmi Hama Tikus dan Menyuburkan Tanaman
Di dalam tanah, Fumiphos akan menyublim menjadi abu. Di samping mampu membasmi tikus skala kecil hingga besar, abu Fumiphos sangat bagus untuk tanah karena mengandung unsur hara fosfor (P) yang berguna untuk tanaman.
Unsur fosfor (P) dapat berfungsi untuk merangsang pertumbuhan akar, khususnya akar benih dan tanaman muda. Tak hanya itu, fosfor juga berguna sebagai bahan mentah untuk pembentukan sejumlah protein tertentu, mempercepat pembungaan, mempercepat pemasalan biji dan buah, serta membantu asimilasi dan pernapasan.
Aman Bagi Lingkungan dan tidak Merusak Lapisan Ozon
Dengan bahan aktif Aluminium Phosphide, obat fumigasi ini menjadi andalan satu-satunya solusi pengontrol hama, baik itu di tempat persawahan (area terbuka), penyimpanan komoditas, maupun pada kontainer selama perpindahan antar pulau.
Selain tidak merusak mutu atau zat gizi komoditi, penggunaan Fumiphos tidak akan merubah rasa, aroma, dan warna hasil panen. Bahkan residunya sangat rendah dan mudah hilang dengan aerasi atau penganinan. Obat fumigan ini juga aman bagi lingkungan dan tidak merusak lapisan ozon.
Pasalnya, tablet fumigan ini sudah lolos uji efikasi resmi dari Biotrop Bogor, PTPN X, serta Badan Penelitian dan Pengembangan Bulog, dan sudah tersertifikasi oleh ketiga badan atau lembaga tersebut. Kelebihan lainnya dari Fumiphos yakni sudah dilengkapi dengan MSDS, COA, dan terdaftar resmi di Kementerian Pertanian Komisi Pestisida. Untuk kode produksi dan tanggal kadaluarsanya sudah tertulis jelas pada kemasan botolnya.
Keunggulan Fumiphos ini secara otomatis akan meningkatkan hasil panen. Oleh karena itu, para petani maupun pemilik gudang pangan mengandalkan obat ini sebagai solusi praktis berantas hama tikus. Karena dapat dilakukan sendiri di area pertanian maupun gudang komoditi, tanpa bantuan pihak profesional di bidangnya. (dirman)