PALOPO – Walikota Palopo, HM Judas Amir mendampingi tim penilai Satya lencana Wira Karya Bidang Pemerintahan dalam Pengelolaan, Pengembangan dan Pembangunan, melakukan kunjungan lapangan ke sentra pengelolaan rumput laut, di Kelurahan Temmalebba Kecamatan Bara, Selasa (7/2/2023).
Kunjungan juga dilakukan di pabrik pembuatan biostimulan rumput laut yang ada Kelurahan Benteng Kecamatan Wara Timur.
Dalam kunjungan lapangan itu, tim melakukan diskusi dan dialog dengan kelompok pemberdayaan masyarakat dalam budidaya rumput laut dan para pelaku pembudidaya polikultur rumput laut.
Ketua Tim Verifikasi Lapangan Brigjen Pol Adang Ginanjar dalam arahannya pada kesempatan itu menjelaskan bahwa kunjungan dirinya bersama tim di kota Palopo adalah perintah dari pimpinan.
“Pimpinan kami di sini adalah Menkopolkam, yang juga ketua dewan Pemberian Gelar dan Tanda Kehormatan,” ungkapnya.
Brigjen Adang melanjutkan, datang untuk melihat kota Palopo ini, yang akan diberikan penghargaan satya lencana Wira Karya.
“Karena Satya Lencana ini akan diberikan oleh Bapak Presiden, sehingga tentunya juga kita akan mengecek sejauhmana kota Palopo ini memberikan suatu ide dan inovasi daerah untuk mensejahterakan masyarakatnya,” jelasnya.
“Makanya nanti kami akan bertanya, feedbacknya juga mungkin ada masukan-masukan dari bapak ibu, di mana masukan ini nantinya akan kami sampaikan kepada tim kami di pusat, karena ada tim yang khusus untuk terkait masukan-masukan yang berkaitan dengan penghargaan yang akan diterima nanti oleh daerah maupun kota-kota,” tambahnya.
Andi Supriadi, salah satu anggota tim menambahkan bahwa inti sebenarnya dikunjungi lokasi Wira Karya itu adalah outcome atau dampak pemanfaatan.
“Jika memang nanti bisa dibuktikan adanya peningkatan kesejahteraan sebagai outcome dari jasanya Bapak walikota, insya Allah itu bisa kita ajukan kepada ketua dewan GTK, yang dijabat menkopulhukam Mahfud MD,” katanya.
“Ini, menkopulhukam yang konsen sekali mengenai adanya pimpinan atau kepala daerah yang bisa meningkatkan potensi diwilayahnya masing-masing sehingga pada akhirnya dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakatnya,” ujarnya.
“Ini semacam kita ingin melihat testimoni dari masyarakat di kota Palopo ini, semacam bukti juga bagi kita nanti dalam menyampaikan laporan pada ketua dewan GTK. Artinya, verifikasi lapangan itukan mau memfalidasi atas usulan yang disampaikan. Kalu memang data-datanya valid, akurat, nanti kita sampaikan dalam laporan,” sambung Andi Supriadi.
Sementara itu, Walikota Palopo HM Judas Amir pada kesempatan itu juga menyampaikan terimakasih kepada para petani pembudidaya rumput laut dan juga dinas perikanan dan kelautan kota Palopo.
“Apa yang kita kerjakan bersama, setiap tahun kita benahi masalah bersama, apa yang masyarakat butuhkan sedikit demi sedikit kita berikan. Alhamdulillah inilah hasilnya,” ungkap walikota.
“Setelah saya analisia sumber kehidupan di kota Palopo, terutama terkait pada saat covid-19, di Palopo ini, masih kita pertahankan inflasi yang terbaik untuk Sulawesi Selatan dan salah satu penyebabnya adalah bersumber dari sini, nelayan kita dan itu tentu saya harus berterima kasih kepada teman-teman semua,” tandasnya.
Nampak hadir juga pada kunjungan itu, Sekda Kota Palopo, Firmanza DP, Plt Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan, Muh Ibnu Hasyim dan sejumlah pimpinan perangkat daerah, camat dan masyarakat. (*)