PALOPO — Universitas Mega Buana (UMB) Palopo resmi menambah dua program studi (Prodi) baru yakni S1 Informatika dan S1 Sistem Informasi.
Itu setelah diserahkannya Surat Keputusan (SK) Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI No.73/E/O/2022 tentang Izin Pembukaan dua Prodi tersebut, pada Minggu 16 Oktober 2022 di Kampus, Jalan Veteran, Kota Palopo .
Dua Program Studi ini merupakan hasil peleburan dari penyelenggaraan Sekolah Tinggi Ilmu Komputer (STIK) Imanuel Toraja.
Penyerahan SK ini dilakukan langsung oleh Kepala LLDIKTI Wilayah Sulawesi, Drs. Andi Lukman, M.Si kepada Ketua Yayasan Mega Buana, Arfin Uly, S.pd disaksikan Wakil Rektor I, Indra Amanah AN, SKM.,MPH, Wakil Rektor 2, Evawati Uly, S.Farm., Apt.,M.M, dan Wakil Rektor 3, Suwandi N,SKM.,M.PH. Hadir juga dikesempatan itu Kepala LLDIKTI Wilayah IX Sulawesi Periode 2018-2021 Prof Jasruddin, dan Civitas Akademika UMB Palopo, serta Ketua Yayasan Sekolah Tinggi Ilmu Komputer (STIK) Imanuel Toraja bersama jajarannya.
Diketahui dengan bertambahnya dua Prodi ini, UMB Palopo telah mengelola sebanyak 12 Program Studi dan 4 Fakultas yakni Program Magister (S2) Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kesehatan yang terdiri dari Profesi Bidan, Profesi Ners, S1 Kebidanan, S1 Keperawatan, S1 Kesehatan Masyarakat, D4 Kebidanan, kemudian Fakultas Ilmu Komputer yakni, S1 Sistem Informasi, S1 Informatika, selanjutnya Fakultas Bisnis yakni S1 Perdagangan Internasional , S1 Kewirausahaan serta Fakultas Hukum yakni S1 Ilmu Hukum.
Peleburan dua Prodi ini lantaran UMB Palopo dinilai mampu untuk mengembangkan. Menurut Kepala LLDIKTI Wilayah X Sulawesi, Drs. Andi Lukman, M.Si usai penyerahan SK, peleburan ke UMB Palopo adalah langkah yang sangat tepat dilakukan. Itu juga yang membuat prosesnya sangat cepat, yang hanya membutuhkan waktu beberapa bulan saja.
Karena itu ia menyampaikan terima kasih kepada pihak STIK Emanuel Toraja dengan keinginannya menyerahkan pengelolaan dua prodi ini ke UMBP.
“Terima kepada STIK Emanuel yang dengan tulus melebur diri ke mega buana, itu sesuatu yang luar biasa. Ini prosesnya sangat cepat, bulan Maret di LLDIKTI pertemuannya, Ibu Rektor UMB menyambut baik, selesai sudah. Lalu diusulkan, tidak lama dievaluasi dan keluarlah hari ini, ini hanya beberapa bulan saja,” katanya.
Ia menambahkan, tentunya pihaknya dari pemerintah menyampaikan terima kasih yang luar biasa, karena ini adalah salah satu program pemerintah yang dilakukan UMBP dan STIK Emanuel Smart Toraja untuk melakukan penggabungan.
“Saya ucapakan selamat kepada Universitas mega Buana, dan terima kasih,” tambahnya.
Diungkapkan Drs Andi Lukman, sudah 3 perguruan tinggi yang digabung ke Mega Buana menjadi universitas, tentu menunjukkan kualitasnya.
“Jadi luar biasa memang sangat membantu pemerintah, di mana kita saat ini betul-betul melakukan pembinaan kepada perguruan tinggi yang tentu nantinya menghadirkan perguruan yang lebih berkualitas di indonesia,” jelasnya.
Dengan penyerahan SK pada pertengahan oktober ini, masih ada waktu untuk menerima mahasiswa baru segera.
Ia juga meminta agar segera lakukan migrasi data, sehingga program berjalan baik.
“Karena Awal November tanggal 10 penerimaan maba ditutup, harapan kita semua, mari kita mulai, saya yakin sekali jika UMB yang melakukan penyelenggaraan program studi, dapat melakukan dengan baik karna sudah ada standarnya, dan mekanisme yang dilakukan, jadi Universtas ini akan mengembangkannya dengan baik,” harapnya.
Menurutnya Tekhnologi informasi memang sangat kekinian dan cukup diminati di era sekarang ini.
Secara terpisah, Rektor UMB Palopo yang duhubungi di Jakarta, mengatakan untuk memulai prodi ini yang juga sebagai bentuk kepedulian UMB Palopo terhadap pengembangan Ilmu-Ilmu Komputer maka UMB akan memberikan gratis biaya SPP selama 2 semester jadi hanya bayar SPP 6 semester saja khusus Fakultas Ilmu Komputer. Dan diketahui S1 Sistem Informasi ini adalah satu satunya dan yang pertama diluar Kota Makassar di wilayah kerja LLDIKTI IX ini. (*)