PALOPO — Santri Pesantren Modern Datuk Sulaiman (PMDS) bagian putri Palopo yang diduga keracunan makanan terus bertambah.
Hingga Kamis (16/1/2020) pukul 10.40 wita, korban terus bertambah sejak Rabu malam tadi. Tiga mobil ambulance terlihat bolak balik mengantar korban pagi ini.
Dari pantauan media ini, beberapa korban diberi perawatan intensif di masjid dalam lokasi pondok pesantren. Ada yang terlihat lemas hingga muntah.
Puluhan juga lansgung dilarikan ke rumah sakit.
Sejumlah orangtua santri yang datang melihat putrinya terlihat pusing. Bahkan ada yang marah-marah.
Itu karena mereka tidak mengetahui, dimana anaknya dirawat.
“Harusnya di data baik-baik. Di RS Mana dirawat. Masak kita mau datangi RS satu-satu,” kesal salah seorang orangtua yang coba ditenangkan polisi yang berjaga.
Memang, puluhan korban dilarikan ke RS dan puskesmas yang berbeda-beda.
Diruangan lain, pemkot, pihak kepolisian dan pihak sekolah sementara melakukan pertemuan membahas peristiwa ini. Simak videonya diatas. (asm)