PALOPO — Dalam rangka mewujudkan Indonesia satu data, Badan Pusat Statistik (BPS) kota Palopo melakukan sensus penduduk secara mandiri via online.
Hal itu diungkapkan kepala BPS Palopo, Ruben Pabunta saat bertandang ke ruang wakil ketua I DPRD Palopo, Selasa (4/2/2020).
“Tujuan utama sensus penduduk 2020 ini ialah mewujudkan satu data kependudukan,” kata Ruben.
Ruben menjelaskan, ke depan tidak ada lagi data yang berbeda antara satu instansi dengan yang lainnya. Datanya akan valid. Ini adalah perintah perpres nomor 39 tahun 2019 tentang satu data kependudukan Indonesia.
“Sensus secara mandiri akan dilakukan tanggal 15 Februari-31 Maret 2020. Masyarakat diminta membuka link web sensus.bps.go.id,” sebutnya.
Setelah masuk dalam website nantinya akan muncul menu untuk memasukkan NIK dan nomor KK.
“Kita harap melalui sensus secara mandiri ini bisa mengakomodir 60 hingga 70 persen warga Palopo. Meski demikian, kita akan tetap turun melakukan wawancara pada bulan Juli,” tandasnya.
Wakil ketua DPRD, Abdul Salam menyambut baik program ini. Politisi NasDem itu meminta BPS Palopo memassifkan sosialisasi.
“Pasang spanduk di setiap kelurahan agar semua masyarakat bisa tahu,” katanya. (asm)