BELOPA — Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Indonesia Kabupaten Luwu menyatakan komitmennya menjadi bagian Perjuangan narasi baru bagi sejarah Bangsa Indonesia, untuk menjadi salah satu dari lima kekuatan besar dunia setelah Amerika Serikat (AS), Uni Eropa (UE), Rusia dan China.
Hal tersebut diungkapkan Ketua Umum Gelora Luwu, Nasrullah saat menggelar silaturahmiBupati Luwu, Basmin Mattayang, di Rujab Bupati Luwu, Jumat (28/5/2021).
Selain Nasrullah, sejumlah pengurus partai Gelora Kabupaten Luwu yang turut hadir yakni Ibrahim selaku Wakil Ketua Umum, Ketua Bappilu Baso Makkua, Ketua Kaderisasi Andi Hifdan, Ketua Pengembangan Narasi Arif Rahman.
Kemudian, Sekretaris Muksin Sahid, Wakil Bendahara Hasrina, Erna Usman selaku Kabid Rekrutmen, serta St. Aminah dari Bidang Perempuan.
Menurut Nasrullah, modal utama Partai Gelora Indonesia adalah narasi, Gelora memiliki tekad membawa Indonesia menjadi salah satu kekuatan lima besar dunia. Tetapi ini memang butuh kolaborasi dengan seluruh elemen anak bangsa.
“Intinya, kami tidak hanya berpikir entitas politik tetapi berpikir entitas peradaban, pemikiran inilah yang membawa kami bersatu di Gelora. Sekarang kami masuk ke sistem dengan asas pancasila. dengan Jadi Diri Islam, Nasionalisme, Demokrasi, Kemanusiaan dan kesejahteraan,” tegasnya.
Nasrullah menambahkan, sebagai putra Luwu pihaknya bertekad menjadikan Luwu sebagai salah satu pilar penopang perjuangan Arah Baru Indonesia. Ia berharap bimbingan dan masukan dari Bupati Luwu. Selain itu, Partai Gelora juga mengajak semua komponen untuk berkolaborasi agar bisa berkontribusi bagi daerah dan bangsa ini.
“Narasi Arah Baru Indonesia juga akan kami kolaborasikan dengan budaya Luwu. Kami ingin ada nilai yang lahir dari daerah kita sendiri. Ini yang akan kami matangkan dengan memperbanyak silaturahmi, yang dimulai dari orang tua kami, yakni dari pemerintah dalam hal Pak Bupati sebagai Pembina Partai di Kabupaten Luwu,” pungkasnya.
Sementara Bupati Luwu, Basmin Mattayang menyampaikan doa dan dukungannya kepada Gelora Luwu, untuk terus maju dan berkembang. Kendati begitu, ia mengatakan bahwa ada beberapa hal yang menjadi kunci sukses.
“Kami pasti doakan Gelora bisa semakin besar. Dengan cara kerja kader yang punya pengalaman, saya yakin Gelora ini akan sukses. Tetapi kuncinya jangan saling bersaing di internal, semua harus bekerja maksimal, serta memiliki prinsip dan etika untuk mewujudkan target,” urainya.
Basmin menambahkan, menatap Pilkada tahun 2024 bukan lagi waktu yang panjang bagi Partai Gelora. “Karena itu, sangat penting melakukan sosialisasi terkait partai ini sampai ke bawah. Besarkan partai ini dengan pendekatan sosial kemasyarakatan, kemudian jalin kekompakan secara internal,” pungkasnya. (rls)
