KUTIM – Anggota DPRD Kutai Timur, Ardiansyah, menggelar reses di Desa Bangun Jaya, Kecamatan Kaliorang, pada Sabtu (29/11/2024).
Kegiatan ini disambut antusias warga dan perangkat desa yang memanfaatkan kesempatan tersebut untuk menyampaikan berbagai aspirasi terkait infrastruktur dan kebutuhan pertanian.
Kepala Desa Bangun Jaya, Supanjen, memaparkan kondisi jalan utama desa yang memprihatinkan. Dia menilai jalan ini mengalami rusak parah dan perlu untuk dibenahi.
“Akses jalan di Bangun Jaya sepanjang 1,9 kilometer sangat memprihatinkan. Anggaran desa tidak bisa digunakan karena ini jalan kabupaten. Seandainya dana desa bisa digunakan, pasti kami manfaatkan. Kami juga berharap kantor desa bisa dibenahi karena kondisinya sudah tidak layak. Semoga tahun depan ada realisasi,” ungkap Supanjen.
Selain akses jalan utama, Kepala BPD Desa Bangun Jaya, Wahidin, mengajukan usulan terkait pembangunan jalan usaha tani dan dukungan untuk peternakan.
“Banyak jalan usaha tani yang butuh badan jalan dan pengerasan. Ini penting karena petani kesulitan mengeluarkan hasil panen. Sungai juga perlu pengerukan, dan kami butuh support kandang serta pencacah rumput bagi peternak,” jelas Wahidin.
Merespons berbagai aspirasi tersebut, Ardiansyah memastikan bahwa jalan utama desa sudah masuk dalam prioritas pembangunan.
“Saya sudah masukkan jalan ini untuk diprioritaskan, tinggal menunggu proses lelang. Jika ada jembatan yang roboh atau masalah lain, silakan laporkan. HP saya 24 jam tidak pernah mati,” tegasnya.
Ardiansyah juga menegaskan bahwa jalan usaha tani dan perbaikan kantor desa akan menjadi perhatian serius.
“Alhamdulillah, Bupati kita orang baik dan tidak membedakan masyarakat. Untuk kantor desa, Insya Allah akan dibangunkan yang lebih representatif. Kami menunggu usulan dari masyarakat dan akan memperjuangkannya,” tambah Ardiansyah.
“Kami ingin membuktikan bahwa masyarakat Kaliorang tidak salah memilih perwakilan di DPRD,” tutupnya. (adv)