JAKARTA — Gelaran Piala AFF 2020 baru saja berakhir. Timnas Indonesia haru mengakui keperkasaan Thailand di laga pamungkas kompetisi antar negara Asia Tenggara itu.
Namun, dengan skuad muda yang dibawa pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-Young di kompetisi itu membawa dampak positif bagi perkembangan sepakbola Indonesia. Sebab, masa depan Timnas Indonesia diprediksi bakal cerah dimasa-masa mendatang.
Bahkan, salah satu punggawa Timnas Indonesia, Pratama Arhan berhasil meraih pemain muda terbaik menyisihkan dua koleganya di skuad Garuda Witan Sulaiman dan Dewangga.
Berkat permainan impresif, pemuda 19 tahun itu dilirik klub-klub asal Korea Selatan. Klub-klub K-League diklaim berlomba-lomba untuk mengamankan tanda tangan Pratama Arhan. Hal itu ramai diberitakan media-media Korea.
Dilansir ritmee.co.id dari Detikcom, Pratama Arhan mencuri perhatian setelah tampil di Piala AFF 2020. Pelatih Shin Tae-yong menjadikan Pratama Arhan sebagai pilihan utama sektor bek kiri Timnas Indonesia.
Pemain PSIS Semarang itu sudah menjadi pemain favorit Shin Tae-yong sejak persiapan Timnas Indonesia U-19 menuju Piala Dunia U-20 2021. Pratama Arhan kemudian dipromosikan ke Timnas Indonesia senior dan kembali menjadi pemain utama.
Di Piala AFF 2020, Pratama Arhan mencatat enam penampilan dari delapan laga yang dilakoni Timnas Indonesia. Kebetulan, laga-laga Timnas Indonesia dan Vietnam di Piala AFF turut disiarkan di Korea. Hal itu tak terlepas dari kiprah dua pelatih asal Korea yang menangani Timnas Indonesia dan Vietnam.
Momen bersinarnya Pratama Arhan di Piala AFF pun turut mencuri perhatian publik sepakbola Korea. Apalagi sudah ada Asnawi Mangkualam yang punya reputasi bagus bersama Ansan Greeners.
“Berbagai klub K-League menunjukkan minatnya buat bek kiri Indonesia, Arhan. Jika Arhan ke K-League, akan ada dua pemain Indonesia yang akan main di Korea pada musim 2022,” tulis Footballist.
Bagi Arhan, ini bukan kali pertama ia diminati klub Korea. Seongnam FC, mantan klub Shin Tae-yong, pernah dikabarkan meminati Pratama Arhan. Saat itu bahkan PSIS sudah dalam keadaan siap untuk ditinggal salah satu pemain mudanya. Hanya saja hal itu pada akhirnya tak terwujud.
“Bagus dong, membanggakan. PSIS akan mendukung Arhan bermain di Korea Selatan. Kami terbuka untuk itu,” kata CEO PSIS A.S.Sukawijaya alias Yoyok Sukawi seperti dikutip dari Detikcom.
Minat klub K-League kepada Pratama Arhan pada 2021 juga turut dibahas footballist. Siaran Piala AFF di Korea makin menguatkan minat klub-klub K-League buat pemilik lemparan jauh itu.
“Arhan sudah diminati sejak tahun lalu. Tapi transfernya tak terwujud dan minat klub memudar. Tetapi setelah dia main bagus di Piala AFF, yang disiarkan di Korea, beberapa klub mulai mencari cara untuk mendekati klub Arhan, PSIS,” tulis footballist. (***)