PALOPO — Pemerintah Kota Palopo bekerjasama Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Sulawesi Selatan resmi menutup pelatihan dasar CPNS Angkatan 49, Angkatan 50 dan Angkatan 51 serta Diklat Prajabatan CPNS Honorer Kategori 2 & Pegawai PTT yang dilaksanakan di ruang pola kantor Walikota, Senin (2/12/2019).
Walikota Palopo, HM Judas Amir menyampaikan harapannya agar apa yang didengarkan dan didapatkan selama pelatihan bisa di implementasikan di kehidupan sehari-harinya.
“Kita tidak boleh berpikir seperti orang yang bukan ASN,” katanya.
Melalui kesempatan itu, Walikota juga meminta kepada seluruh ASN yang baru diberikan pelatihan supaya setelah ini untuk mempelajari dan mengamati keputusan menteri tentang ASN yang terkait dengan teroris dan radikalisme.
Menurutnya, waktu yang dimiliki para ASN sudah diatur oleh Negara sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang tidak boleh seenaknya. Hasil kerja ASN adalah nikmat bagi masyarakat, nikmat bagi Negara.
Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Sulawesi Selatan, dalam hal ini Kepala Bidang Pendidikan Pelatihan Kepemimpinan Aparatur BPSDM Provinsi Sulawesi Selatan, Sultan Rakib, SS menyampaikan sebagai seorang ASN yang baru, ada lima agenda yang harus dipenuhi yaitu Intelektual, Sosial, Fisik, Spiritual dan Finansial.
“ASN yang baru setelah mendapatkan sertifikat, masuk dalam kategori milenial. Olehnya itu, ASN dituntut menggunakan keahliannya, mengoptimalkan knowledge, dan yang terpenting adalah sikap dan perilaku yang baik,” katanya.
Sebelumnya kepala BKPSDM Kota Palopo, Farid Kasim, menyampaikan Diklat Prajabatan dan Pelatihan Dasar CPNS sebagaimana di amanatkan oleh Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017 tentang menajemen Pegawai Negeri Sipil, khususnya pendidikan dan pelatihan prajabatan bertujuan untuk memberikan pengetahuan dalam rangka pembentukan wawasan kebangsaan dan kepribadian serta etika Pegawai Negeri Sipil.
Adapun peserta diklat prajabatan sebanyak 25 orang yang berasal dari CPNS Pemerintah Kota Palopo sebanyak 13 orang, CPNS Pemerintah Kabupaten Mamuju sebanyak 5 orang, Pemerintah Kabupaten Mamuju Tengah sebanyak 3 orang dan CPNS Pemerintah Kabupaten Soppeng sebanyak 4 orang.
Peserta Pelatihan Dasar CPNS adalah Calon Pegawai Negeri Sipil Pemerintah Kota Palopo yang berjumlah 88 orang terdiri dari 27 orang laki-laki dan 61 orang perempuan yang berasal dari Perangkat Daerah dalam Lingkup Pemerintah Kota Palopo.
Diklat prajabatan dilaksanakan sebanyak 1 angkatan mulai tanggal 2 sampai dengan 9 september 2019 dengan waktu penyelenggaraan selama 7 hari atau 78 jam pelajaran dan berdasarkan hasil penelitian oleh tim evaluasi akhir dan rapat evaluasi akhir oleh tim ditetapkan kelulusan peserta sebanyak 113 orang.
Penanggalan tanda peserta secara simbolis oleh Walikota Palopo didampingi Wakapolres Palopo, Ade Noho, Kepala Bidang Pendidikan Pelatihan Kepemimpinan Aparatur BPSDM Provinsi Sulawesi Selatan, Sultan Rakib, SS, Kepala BKPSDM Kota Palopo, Farid Kasim SH.,M.Si
Turut hadir pula Asisten III Bidang Administrasi Umum Setda Kota Palopo, Dr. dr. Ishaq Iskandar, M. Kes, Wakapolres Kota Palopo Ade Noho, yang mewakili Kejari, Para Pimpinan Perangkat Daerah Kota Palopo, Para Peserta Diklat Prajabatan dan Pelatihan Dasar CPNS, serta Undangan Lainnya. (*)
