PALOPO — Tujuh mahasiswa dari program studi Fisika, Universitas Cokroaminoto Palopo (UNCP) siap berangkat ke Jepang pada akhir Juli mendatang melalui Sakura Science Program. Sakura Science Program merupakan program yang diluncurkan oleh Japan Science and Technology Agency (JST) dengan tujuan mempromosikan kemajuan sains dan teknologi di Jepang.
Irwan ramli, dosen pendamping memaparkan bahwa mahasiswa membutuhkan beberapa persiapan mengikuti sakura science program. “Persiapan ini meliputi vaksinasi, pengurusan passport dan visa. Program ini akan memberikan pengalaman berbeda bagi mahasiswa,” ucapnya.
“Alhamdulillah, ini kali ketiganya aplikasi Sakura program kami diterima, tetapi sayangnya 2 kesempatan sebelumnya harus kami laksanakan kunjungan virtual ke Jepang. April ini Jepang mulai membuka kunjungan dari negara Asing dan ini menjadi kabar gembira bagi kami. Saat ini saya dan tujuh Mahasiswa lainnya sedang mempersiapkan keberangkatan kami disekitar bulan Juli,” jelas Irwan Ramli yang juga lulusan Hokkaido University, Jepang.
RIKEN merupakan Lembaga riset terbesar dalam bidang Sains yang dimiliki Pemerintah Jepan. Untuk bisa bergabung dalam program tersebut, UNCP bekerja sama dengan RIKEN sebagai institusi penerima di Jepang.
Dalam kujungan ini nantinya, mahasiswa didampingi satu Dosen pendamping akan berkunjung ke beberapa pusat superkomputer di Jepang seperti di Tokyo University, Osaka University, Fugaku RIKEN (superkomputer tercepat didunia saat ini).
Mahasiswa juga akan mengikuti beberapa kuliah dari beberapa Professor di kampus tersebut. Selain itu peserta Sakura program ini akan mendapatkan kesempatan belajar dan mengenal budaya Jepang. (rls)