LUWU—Ketua Forum Kabupaten/Kota Sehat (KKS) Kabupaten Luwu, Hayarna Hakim meminta kepada Organisasi Pemerintah Daerah (OPD) untuk berkolaborasi dengan Pemerintah Desa dan Kecamatan agar rutin menggelar aksi gizi.
Hal tersebut disampaikan Hayarna saat melakukan penyerahan dan minum tablet tambah darah bagi remaja putri usai senam bersama masyarakat Kecamatan Larompong Selatan di Lapangan Lappuna Pao Desa Temboe, Jum’at (05/05/2023).
“Lakukan aksi gizi, lakukan hal itu sebagai wujud sosialisai secara rutin setiap jum’at. Ini proses pencegahan agar terwujud masyarakat yang sehat,” harapnya.
Senada dengan hal tersebut, Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Luwu, Alimuddin mengungkapkan salah satu bentuk aksi gizi ialah dengan memberikan tablet tambah darah bagi remaja putri.
“Ini merupakan salah satu cara pemenuhin gizi mikro bagi remaja putri. Ini dilakukan agar nanti setelah menikah dan hamil, tidak melahirkan anak yang kurang gizi dan stunting,” jelas Alimuddin.
Dilansir dari laman resmi Kementerian Kesehatan, ada beberapa alasan kenapa remaja putri perlu minum tablet tambah darah yakni untuk mencegah anemia, menunjang fase tumbuh kembang, menambal kebutuhan zat besi, menjaga kemampuan berpikir, mejaga daya tahan tubuh dan investasi kesehatan jangka panjang. (rls/fit)
