PALOPO — Komposisi kepengurusan DPD Partai Amanat Nasional (PAN) Kota Palopo agak berbeda dari periode-periode sebelumnya. Pasalnya, struktur kepengurusan DPD PAN Kota Palopo merupakan kolaborasi dari generasi tua, kaum Milineal, serta kelompok sosialita yang ada di Kota Palopo.
Menariknya, kepengurusan periode 2021-2026 memunculkan nama mantan Aparatur Sipil Negara (ASN). Adalah, mantan Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Palopo H. Jamaluddin Nuhung dan Kamaluddin Andi Pangerang, juga mantan pejabat dalam lingkungan Pemkot Palopo, dipastikan berada dalam elite PAN Kota Palopo untuk periode mendatang. “Insya Allah, komposisi kepengurusan PAN Kota Palopo kali ini sedikit berbeda dengan periode sebelum-sebelumnya,” ungkap Ketua Formatur/ketua terpilih PAN Kota Palopo, H.M. Muhammad Abduh Bakry Pabe, kemarin.
Abduh menyebutkan bahwa, salah satu yang menjadi pembeda adalah masuknya sejumlah sosok mantan birokrasi di lingkup Pemkot Palopo. “H. Jamaluddin Nuhung dan Kamaluddin telah menyatakan kesediaannya bergabung di PAN,” sebut abduh lagi.
Sosok Jamaluddin ini lanjut Abduh, adalah mantan Sekda Kota Palopo. Sementara Kamaluddin, juga merupakan pensiunan pejabat di lingkup Palopo juga. “Keduanya baru menjalani masa pensiunnya,” ujar Abduh lagi.
Selain dua tokoh birokrat tersebut, lanjut Abduh, pihaknya juga menggalang kelompok milenial yang ada di Kota Palopo. Bahkan, sejumlah nama merupakan pentolan Aktifis mahasiswa di sejumlah kampus yang ada di Kota Palopo. “Beberapa mantan Aktifis mahasiswa dari beberapa kampus yang ada di Kota Palopo ikut bergabung dan bernaung dalam partai berlambang matahari terbit,” komentarnya lagi.
Bukan hanya itu, sebut Abduh, pihaknya juga merangkul kaum ibu-ibu Kota Palopo. Alasannya kata Abduh, kelompok ini memiliki segmen dan komunitas tersendiri. Makanya kata Abduh, pihaknya berusaha untuk memaksimalkan komposisi kepengurusan PAN periode mendatang.
“Semua ini dilakukan tak lepas dari upaya untuk menjadi PAN sebagai partai terdepan di Kota Palopo,” tandasnya.
Sekedar diketahui, pada pemilu 2019 lalu, PAN Kota Palopo hanya mengontrol dua kursi di DPRD Palopo. Sementara daerah pemilihan (dapil) yang ada di Kota Palopo ada tiga dapil. “Paling tidak, PAN berupaya untuk merebut kursi maksimal pada pemilu 2024 mendatang,” tandasnya.(*)