Pejabat Hasil Lelang Jabatan Pemprov Sulsel Sudah Dilantik, WTL Gigit Jari Lagi

Sekretaris Daerah, Abdul Hayat Gani melantik jajaran pejabat tinggi pratama (eselon II) dan pejabat administrator (eselon III).

MAKASSAR — Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah melalui Sekretaris Daerah, Abdul Hayat Gani melantik jajaran pejabat tinggi pratama (eselon II) dan pejabat administrator (eselon III).

Pelantikan berlangsung di ruang rapat pimpinan kantor Gubernur Sulsel, Makassar, Rabu (26/2/2020). Sebanyak 7 pejabat eselon II yang dilantik berdasarkan SK Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah Nomor: 821.22/08/2020 dan 4 pejabat eselon III yang dilantik berdasarkan SK Gubernur Sulsel Nomor: 821.23/09/2020.

Bacaan Lainnya

Dari 7 eselon II yang dilantik, 2 pejabat dikukuhkan, dan 5 pejabat dilantik setelah mengikuti proses lelang jabatan. Mereka adalah H.M Ichsan Mustari dari Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Dinkes Sulsel menjadi Kepala dinas Kesehatan Provinsi Sulsel.

Yusran Jusuf dari Dekan Fakultas Kehutanan Unhas menjadi Kepala Bappeda Sulsel. Kemudian Asriady Sulaiman dari Asisten Bidang Administrasi Umum Setda Kabupaten Bone menjadi Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Sulsel.

Andi Mirna dari Kabag Reformasi Birokrasi dan Akuntabilitas Kinerja pada Biro organisasi Setda ke Kepala Biro Organisasi Setda Prov. Sulsel serta Sari Pudjiastuti dari Kabag Pengelolaan Barang dan Jasa pada Biro Pengadaan Barang/Jasa Setda Prov. sulsel ke Kabiro Pengadaan Barang/Jasa Setda Prov. Sulsel.

“Saya Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Selatan atas nama Gubernur Sulawesi Selatan dengan ini secara resmi melantik saudara-saudari dalam jabatan yang baru di Lingkungan Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan,” kata Abdul Hayat saat melantik para pejabat.

Pelantikan ini kembali menjadi cambuk bagi Wija To Luwu (WTL). Hingga satu tahun lebih pemerintahan Nurdin Abdullah-Andi Sudirman, keduanya belum memberi ruang untuk WTL.

Sebenarnya ada satu WTL yang ikut lelang jabatan beberapa waktu yang lalu. Ia adalah mantan Kadis Kesehatan Palopo yang saat ini menjabat Asisten III Bidang keuangan pemkot Palopo, dr Ishaq Iskandar. Ia ikut lelang jabatan Kadis Kesehatan Pemprov Sulsel.

Bahkan penilaian assesment dan rekam jejaknya lebih tinggi jika dibandingkan dengan H.M Ichsan Mustari yang kini ditunjuk Nurdin Abdullah sebagai Kadis Kesehatan.

Sekadar tambahan, belum lama ini viral karena tak ada satupun WTL masuk dalam ‘kabinet’ Nurdin Abdullah – Sudirman Sulaiman. Bahkan, saat HUT Lutim di Malili, Anggota DPRD Palopo, Baharman Supri menyampaikannya langsung ke Wagub.

Wagub juga langsung meresponnya dengan meminta ikut lelang jabatan. “Saya juga baru tahu (tak ada WTL), akan ada lelang jabatan silakan ikut,” kata Andi Sudirman saat itu. (asm)

Pos terkait