Penerima KUBE Diberi Pelatihan Manajemen oleh Dinsos Lutra

Kabid Penanganan Fakir Miskin, Jufri mengatakan kegiatan ini dilaksanakan untuk memberikan pemahaman terhadap anggota kelompok agar bantuan hibah yang diberikan dapat dipergunakan dengan sebaik-baiknya.

LUTRA — Pemerintah Daerah Kabupaten Luwu Utara melalui Dinas Sosial menggelar Pelatihan Manajemen Bantuan Kelompok Usaha Bersama (KUBE) Tahun Anggaran 2022, Kamis, 16/06/2022 di Aula Dinas Pendidikan Kab Luwu Utara .

Kabid Penanganan Fakir Miskin, Jufri mengatakan kegiatan ini dilaksanakan untuk memberikan pemahaman terhadap anggota kelompok agar bantuan hibah yang diberikan dapat dipergunakan dengan sebaik-baiknya sesuai dengan jenis usaha yang telah dikelola.

Bacaan Lainnya

“Sebagai motivasi terhadap anggota kelompok dalam mengelola usaha yang telah berjalan atau yang baru memulai usaha yang telah berjalan atau yang baru memulai usahanya. Harapan kita agar semua kelompok memiliki semangat dan keinginan untuk merubah kehidupan yang lebih sejahtera,” katanya.

Adapun kelompok usaha bersama (KUBE) yang dialokasikan masing-masing kecamatan mappedeceng desa cendana putih I berupa Kube unggas mandiri jenis usaha ternak bebek petelur, Kube mekar sari jenis usaha ternak ayam kampung.

Kemudian kecamatan baebunta desa baebunta Kube meubel rahma jenis usaha meubel, kecamatan masamba desa baloli Kube paddi jenis usaha pandai besi, desa rompu Kube karya indah jenis usaha menjahit.

Sekretaris Daerah, Armiadi menjelaskan pemerintah daerah melalui dinas sosial mengalokasikan sebanyak 5 kelompok di tiga kecamatan yang diperuntukkan untuk kelompok usaha bersama yang diberikan kepada warga kurang mampu.

“Kube ini sudah lama terbentuk yang inventarisasi untuk keluarga kita yg kurang mampu sehinga pemda mengupayakan bagaimana kemudian kita yg ada di Kube kategori bisa diberdayakan salah satunya adalah memberikan bantuan melalui Kube ini. Kita berharap penerima Kube mengikuti proses belajar mengajar dengan baik,” harapnya.

“Ada yang dilakukan berarti akan ada yang akan kita evaluasi nantinya, ada kewajiban dan hak yg harus kita penuhi. PR kita bersama karena dilutra cukup tinggi angka kemiskinan,” tambahnya. (*)

Pos terkait