LUTRA — Sebagai bentuk kepedulian terhadap korban bencana di Kabupaten Luwu Utara, Pengurus Pusat Indonesia Tionghoa (INTI) membangun delapan unit rumah permanen. Rumah tersebut dibangun di Petambua, Kecamatan Baebunta.
Ketua INTI Palopo, Steven Hamdani mengungkapkan pembangunan rumah permanen dibagi dalam dua tahap. Dan saat ini telah dilakukan pembangunan tahap pertama sebanyak 4 unit dari total 8 unit yang akan dibangun. ” Setelah rampung rumah permanen ini akan dibagikan langsung kepada pengungsi,” kata Steven, Minggu (30/08/2020).
Steven yang juga Koordinator Sehati Peduli Kemanusiaan Luwu Utara, mengatakan bantuan ini sebagai bentuk kepedulian INTI untuk para korban. “Duka Luwu Utara merupakan duka kita bersama. Kita berharap bantuan ini bisa meringankan beban saudara kita korban bencana,” kata Steven.
Anggota DPRD Palopo ini juga mengungkapkan beberapa hari pasca bencana INTI membuka Posko melalui Sehati Peduli Kemanusiaan Luwu Utara.Lokasinya di Petambua, Desa Radda yang merupakan salah satu daerah pusat pengungsi korban bencana.
” Melalui posko ini kami menyalurkan bantuan makanan pokok dan kebutuhan lain bagi pengungsi. Sampai sekarang relawan posko ini masih mendampingi pengungsi,” katanya. (*)