PALOPO — Di usia yang tak muda lagi, ibu Pati dengan langkah pelan, tetap kuat mendorong lori-lori (gerobak dorong). Ia menyusuri jalanan Palopo menjajakan jagung manis.
Perempuan kelahiran Bone, 67 tahun lalu ini, mengaku telah berjualan jagung selama 17 tahun. Pekerjaan tersebut, dengan sabar ia jalani karena sang suami tak mampu lagi bekerja karena penyakit yang dideritanya.
“Biarmi saya yang bekerja pak, suami kasian sudah tidak bisa bekerja, anak-anak juga saya tidak ganggu, supaya mereka fokus mi sekolah,” tuturnya saat ditemui Tim WIZ di rumahnya, 21 Desember pekan lalu.
Kedatangan tim WIZ sendiri dalam rangka penyerahan bantuan Program Berkah Peduli, berupa satu unit gerobak untuk mengganti gerobak dorongnya selama ini ia gunakan berjualan.
“Alhamdulillah, terimakasih banyak pak. Selama ini lori-lori (gerobak dorong) ji saya pake jual jagung keliling, itupun sudah seringkali mi rusak. Pernah ka na tabrak mobil pak, rusak ini gerobakku, na ganti ji itu sopir, tapi ndk seberapa, jadi saya terima saja,” ungkapnya.
Ia berharap dengan gerobak baru ini, dirinya dapat semakin bersemangat untuk berjualan meski di tengah pandemi.
“Dulu sebelum pandemi pak, biasa dua kali ka pulang ambil jagung, tapi sekarang cuma satu kali saja. Itupun sudah sampai malam ka menjual pak,” jelasnya.
Walau begitu, ibu tiga anak yang kerap disapa Tante Jagung ini merasa tetap optimis dan bersemangat dengan adanya kepedulian para dermawan dalam membantu usahanya melalui program Berkah Mandiri.
Penyerahan program Bantuan Berkah Mandiri ini dilaksanakan di Kantor Lurah Tompotikka oleh Lurah Tompotikka yang diwakili oleh Seklur, Fuad Said disaksikan oleh Manager Program Gerai WIZ Palopo dan Ketua RT V, Ibrahim Kallo.
Di tempat yang sama, Seklur Tompotikka, Fuad Said mengapresiasi program Berkah Mandiri Laznas Wahdah Inspirasi Zakat.
”Mewakili pemerintah Kelurahan Tompotikka, kami mengucapkan terimakasih kepada para donatur dan Laznas Wahdah Inspirasi Zakat akan kepeduliannya kepada warga kami. Semoga kedepan dapat berkolaborasi dalam program sosial seperti ini,” katanya.
Sementara itu, Manager Program Gerai WIZ Palopo, Ibnu Assalim menambahkan, salah satu tujuan program Berkah Mandiri ini memaksimalkan pemanfaatan dana zakat guna membantu masyarakat yang ekonominya terdampak pandemi.
“Kita berharap dengan partisipasi para donatur melalui program Berkah Mandiri ini, pedagang kecil seperti Ibu Pati ini dapat bertahan di tengah pandemi sekarang ini,” pungkasnya.(adn)
