LUWU— Diduga adanya korsleting arus pendek listrik, satu unit rumah semi permanen milik Ahmad Ferdy (80) warga di Dusun Lobo, Desa Padangtuju, Kecamatan Bupon, Kabupaten Luwu habis dilalap api.
Mustabil seorang saksi yang merupakan tetangga korban kebakaran mengatakan, saat ia dan istrinya sedang makan siang, Mustabil melihat ada kobaran api di atap rumah tepatnya dibagian belakang rumah panggung milik Ahmad.
“Setelah melihat api berkobar di bagian belakang rumah Ahmad, saya kemudian keluar dan mendengar seperti ada suara ledakan, setelah itu kobaran api semakin besar,” katanya, Kamis (19/01/2023).
“Sempat teriak meminta bantuan ke warga lain, namun karena jarak dari satu rumah dan rumah lainnya berjauhan dan saat kejadian angin lumayan kencang mengakibatkan api dengan cepat merambat sehingga menghanguskan rumah itu beserta isinya,” terangnya.
Mendapat laporan adanya kebakaran di wilayah itu, personil Polsek Bupon dipimpin Kapolsek Bupon jajaran Polres Luwu, Ipda Yakobus Rimpung bersama Danramil, Stas Camat serta Kepala Desa Padangtuju langsung mendatangi lokasi kebarakan.
“Asal suara ledakan diperkirakan dari tanki mesin genet yang berada di rumah itu yang disimpan berdekatan dengan arus listrik dan tanki genset berisi bahan bakar serta tidak tertutup,” kata Kapolsek Bupon Polres Luwu, Ipda Yakobus Rimpung.
“Bersyukur tidak ada korban jiwa dalam musibah ini, namun kerugian materil ditaksir sekitar Rp. 70 juta rupiah,” tambahnya.
Selain menghanguskan 1 unit rumah, kobaran api yang terjadi sekira Pukul 11.00 Wita itu juga membakar 1 unit mesin pemotong rumput, 2 unit mesin senso ukuran kecil, 1 mesin genset, 1 unit mesin parut kelapa listrik, 3 unit sepeda serta uang tunai senilai Rp. 5.000.000,- rupiah. (fit)
