LUTRA — Duka pilu dialami warga korban banjir bandang Masamba, kabupaten Luwu Utara.
Selain kehilangan tempat tinggal, mereka tak tahu lagi mau ke mana. Mau kembali ke rumah semula, tapi sudah habis disapu banjir. Mereka trauma, tak ingin kembali lagi.
Penderitaan tidak hanya sampai di urusan tempat tinggal. Mereka yang saat ini nginap di tenda darurat beralaa dan beratapkan terpal mulai diserang penyakit. Mulai dari batuk, gatal-gatal, demam, pilek dan lainnya.
Mereka rentan terkena penyakit. Siang hari kepanasan, malam hari kedinginan tanpa dinding.
Masirah salah seorang warga Dusun Petambua, Desa Radda kecamatan Masamba kini mengungsi di wilayah pegunungan sekitar penampung.
Ia bersyukur masih bisa menyelamatkan diri dari amukan banjir bandang Senin (13/7/2020) malam lalu. Itu karena ia bersama keluarga lainnya langsung menuju gunung. “Syukur masih bisa selamat,” katanya singkat.
Masirah mengaku tak mau kembali lagi ke rumahnya. Sudah dipenuhi lumpur. “Cari tanah saja di wilayah sini. Mudah-mudahan ada rejeki bisa bangun rumah lagi,” katanya. Simak video pemeriksaan kesehatan korban banjir di atas. (asm)
