LUTRA – Polres Luwu Utara (Lutra) membubarkan aksi unjuk rasa yang menuntut Kasat Narkoba Polres Lutra dicopot dari jabatannya. Peristiwa itu terjadi di depan Mapolres Luwu Utara, Rabu (3/4/2024).
Menanggapi hal itu, Kasat Intelkam Polres Luwu Utara, Iptu Suhardi mengatakan tindakan mereka bertujuan untuk mengamankan anak di bawah umur agar tidak terlibat dalam aksi tersebut.
“Kami hanya melakukan pengamanan dan pendataan terhadap anak-anak di bawah umur agar tidak terlibat dalam aksi unjuk rasa tersebut,” jelas Kasat Intel Polres Luwu Utara, Iptu Suhardi.
Mereka menilai, anak di bawah umur tidak sepantasnya mengikuti unjuk rasa yang dilakukan mahasiswa. Selain itu, Polres Luwu Utara ingin meminimalisir keterlibatan anak di bawah umur dalam kegiatan yang mungkin dapat membahayakan mereka.
Diketahui, puluhan pelajar dan mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Peduli Hukum (Ampu) Kabupaten Luwu Utara menggelar aksi di depan Kantor Polres Luwu Utara pada Rabu (3/4/2024).
Korlap aksi, Reski, meminta agar Kasat Narkoba Luwu Utara dicopot dari jabatannya karena dianggap tidak mampu menangani peredaran narkotika di wilayah tersebut. Namun, aksi mereka tiba-tiba dibubarkan oleh aparat kepolisian.
“Pada saat kami sedang berorasi, kami tiba-tiba dihadang oleh aparat yang datang membubarkan peserta aksi secara membabi buta,” ujar Reski. (*)
