Ditangkap Polisi, Nia Ramadhani Akui Sering Konsumsi Sabu Bareng Suami

Nia Ramadani dan Ardi Bakrie

JAKARTA — Bergelimang harta dan nama besar tak membuat membuat bahagia. Seperti pasangan artis Nia Ramadhani dan suaminya, Ardi Bakrie. Keduanya ditetapkan sebagai tersangka kasus narkoba jenis sabu.

Nia adalah selebritis sementara sang suami adalah seorang pengusaha kaya. Ia putra dari Aburizal Bakrie, pengusaha dan mantan Ketua DPP Golkar.

Bacaan Lainnya

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus menjelaskan detik-detik penggerebekan Nia Ramadhani di kediamannya di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan. Penangkapan Nia Ramadhani itu bermula dari penangkapan sopirnya yang kedapatan membawa sabu-sabu.

“Sekitar pukul 9 pagi Sat Narkoba Jakpus mendapatkan informasi bahwa Saudari RA sering memang menggunakan sabu-sabu ini, yang bertempat tinggal di Pondok Pinang atau Pondok Indah, Jaksel. Kemudian dilakukan pendalaman oleh Sat Narkoba berhasil mengamankan seorang inisialnya ZN, sopir atau pembantu dari keluarga RA dan AAB,” kata Yusri, dikutip dari Detik.com.

Dari hasil penangkapan ZN kemudian dilakukan penggeledahan di rumah Nia Ramadhani. Dari penggeledahan rumah itu, Nia Ramadhani didapati berada di rumah dan mengakui menggunakan narkoba jenis sabu. Polisi juga menemukan alat isap.

“Saat dilakukan penggeledahan ZN ini ditemukan satu klip narkotika jenis sabu-sabu. Kemudian dilakukan interogasi ternyata yang bersangkutan mengakui barang tersebut barang milik RA, itu pengakuannya. Itulah kemudian penyidik melakukan penggeledahan di rumah RA dan menemukan RA di rumah. Ditemukan lagi bong atau alat isap milik Saudari RA,” ujar Yusri.

Nia Ramadhani lalu diinterogasi polisi. Di situ dia mengaku sering menggunakan bong tersebut bersama suaminya. Saat penggerebekan itu, Ardi Bakrie sedang tidak ada di rumah. Namun akhirnya Ardi Bakrie menyerahkan diri ke Polres Jakpus.

“Kemudian dilakukan pendalaman dan mengakui bahwa juga suaminya, Saudara AAB, juga menghisap bersama menggunakan sabu-sabu ini bersama sama. Tapi saat di TKP Saudara AAB tidak ada sehingga Saudara ZN dan RA dibawa Polres Jakpus. Saudari RA dihubungi suaminya, sore hari atau setelah isya, Saudara AAB datang ke Polres Jakpus untuk menyerahkan diri,” kata Yusri. (*/adn)

Pos terkait