PALOPO — Rumah Sakit Bintang Laut (RSBL) Kota Palopo genap berusia 50 tahun. Berbagai kegiatan dilaksanakan untuk memperingati tahun emas itu. Puncak kegiatannya pada Senin (29/11/2021) sore yang dipusatkan di pelataran parkir RS Bintang Laut.
Walikota Palopo, HM Judas Amir diwakili Sekda Palopo, Firmanza DP dalam sambutannya menyampaikan ucapan selamat dan sukses kepada RS Bintang Laut.
“Kalau diibaratkan manusia, ini manusia yang sudah matang, sudah dewasa. Sudah sampai ke tahap sangat bijak untuk memberikan sesuatu yang terbaik kepada sesama,” kata Firmanza mengawali sambutannya.
“Di usia ini, kami sangat percaya bahwa RSBL telah memberikan kontribusi yang sangat positif untuk masyarakat kota Palopo,” tambahnya.
Firmanza menjelaskan, Walikota Palopo HM Judas Amir bersama wakilnya mengusung visi maju, inovatif dan berkelanjutan. Maju di segala bidang, termasuk bidang kesehatan.
“Saat ini kota Palopo menjadi tujuan untuk mendapatkan pelayanan kesehatan. Pemkot Palopo berharap, pelayanan bisa semakin prima dan paripurna di RS Bintang Laut,” harapnya.
Firmanza juga membeberkan, data BPJS Kesehatan yang membayar ke RS di Palopo sebanyak Rp25 – Rp35 miliar. Ini mengartikan daftar kunjungan ke RS selama ini cukup tinggi.
“Ini bisa memacu tingkat perekonomian kita. Pemkot berharap, apa yang dicapai saat ini bisa dipertahankan bahkan ditingkatkan lagi,”pesan sekda.
Masih kata mantan kepala Bappeda Palopo itu, RS Bintang Laut Palopo merupakan salah satu RS dengan pelayanan sempurna.
“Ini juga merupakan hasil diskusi kami dengan BPJS Kesehatan. Kalau ada masukan, pihak RSBL cepat sekali menanggapi,” tandasnya.
Sementara itu, Kadis Kesehatan Palopo, Taufik juga menambahkan, RS Bintang Laut Palopo merupakan mitra terbaik pemkot Palopo selama ini.
“Selama 50 tahun, tidak bisa lagi dihitung masyarakat yang sembuh di sini. RS Bintang Laut juga mitra terbaik pemkot dalam penanganan covid-19. Juga mitra terbaik dinkes dalam memberikan jaminan kesehatan ke masyarakat,” ujar Taufik.
Taufik juga mengapresiasi RS Bintang Laut yang membayarkan iuran BPJS Kesehatan bagi warga yang berada di sekitar rumah sakit.
“Saya kira ini sangat luar biasa. Terkadang juga saya heran, ketika ada keluarga menelfon, saya tanya di mana. Jawabannya di RS Bintang Laut. Berarti RS BIntang Laut memang menjadi pilihan utama keluarga untuk berobat,” jelas Taufik.
“Saya minta supaya nilai kepercayaan masyarakat ini bisa semakin ditingkatkan ke depan. Dari 7 RS di Palopo, ini menjadi pilihan utama bagi masyarakat. Keinginan keluarga kita sederhana saja. Tentu pelayanan yang cepat, ramah, murah dan cepat sembuh. Semua itu dimilki RSBL. Terimakasih yang sebesarnya atas kontribusi yang konsisten membantu pemkot,” tutup Taufik.
Sementara itu, Direktur RS Bintang Laut, drg Yulianti Wirawan dalam kesempatan yang sama mengatakan, hut RSBL ini juga bersamaan dengan hut biara.
“Ibarat dua sisi mata uang, bisa dibedakan tapi tidak bisa dipisahkan,” kata drg Yuli.
drg Yuli juga menjelaskan, RS Bintang laut sebagai layanan kesehatan, melandaskan pada pelayanan cinta kasih, menjadi nilai utama RS Bintang Laut.
“Terimakasih kepada para tokoh pendiri RSBL hingga ada sampai saat ini. Terimakasih kepada PT Citra Ratna Nirmala, kongregasi JMJ. Terimakasih juga kepada pemkot dan masyarakat karena telah mau dirawat di RSBL. Capaian RSBL hari ini adalah capaian seluruh pihak. Terimakasih juga kepada seluruh karywan,” tandas drg Yuli.
Sebelumnya, berbagai kegiatan juga telah digelar RS Bintang Laut Palopo dalam rangka menyemarakkan HUT ke-50. Mulai dari donor darah, bantu warga terdampak bencana di Walenrang, jalan sehat hingga senam aerobik bersama seluruh direksi dan karyawan. (asm)
