LUWU — Ahfad Mudzakkar ditunjuk sebagai pelaksana tugas (Plt) Ketua KNPI Luwu versi satu nafas. Ia ditunjuk oleh ketua KNPI Sulsel, Kanita Kahfi mengisi kekosongan pasca berakhirnya kepengurusan Vhoi. Ahfad Mudzakkar merupakan putra dari mantan bupati Luwu dua periode, Andi Mudzakkar.
Selain Luwu, daerah lainnya yang juga diisi plt ialah DPD II KNPI Kota Makassar dan DPD II KNPI Pinrang. Untuk DPD II KNPI Kota Makassar, Plt ketua dijabat oleh Putri Utami Muis dan Daming Sampesosang sebagai Plt ketua DPD II KNPI Pinrang.
Ketua DPD I KNPI Sulsel, Nur Kanita Maruddani Kahfi menegaskan proses penunjukan pelaksana tugas (Plt) di sejumlah DPD II sudah sesuai dengan mekanisme dan aturan organisasi yang berlaku. Termasuk untuk penunjukan Plt ketua DPD II KNPI Kota Makassar.
Dengan demikian, Kanita menyebut tak semestinya lagi ada riak-riak yang menentang keputusan tersebut. Sebab pengambilan keputusan sudah dilakukan di forum resmi lembaga.
“Sebelum kita rapat pleno untuk memutuskan itu (penunjukan Plt), semua mekanisme organisasi telah kita jalankan. KNPI Sulsel memutuskan untuk menunjuk Plt karena kita tidak mau kepengurusan itu terlalu lama vakum,” kata Kanita, Selasa (9/2/2021).
Senada dengan itu, Sekretaris DPD I KNPI Sulsel, Agus Rasyid Butu menyebut jika sebelum menunjuk Plt, pihaknya sudah mengeluarkan sejumlah kebijakan.
Untuk DPD II KNPI Kota Makassar misalnya. Setelah periode kepengurusan Ryo Christopher Aviary berakhir pada Agustus tahun lalu, pihak KNPI Sulsel sudah memberikan kebijakan untuk menunda Musyawarah Daerah (Musda). Pasalnya bertepatan dengan pandemi Covid-19 dan akan berlangsungnya Pilwalkot Makassar 2020.
“Kita setujui Musda KNPI Kota Makassar ditunda dengan syarat kepengurusan Ryo harus mempersiapkan Musda dalam waktu tiga bulan sejak Agustus 2020. Hanya saja, hingga masa tiga bulan itu berakhir KNPI Makassar belum juga mengeluarkan jadwal Musda. Makanya DPD I KNPI Sulsel harus mengambil langkah organisasi dengan mengambil alih kepengurusan KNPI Makassar dengan menunjuk Plt,” tegas Agus.
“Sejatinya, proses ini sudah sesuai dengan prosedural yang ada. Sebab kita sudah mengagendakan konsolidasi dan komunikasi. Namun tidak ada respons yang positif (untuk menggelar Musda). Makanya tak perlu ada riak-riak lagi,” tegas Agus.
Sebelumnya, pada Jumat (5/2/2021) lalu, DPD I KNPI Sulsel telah menggelar rapat pleno. Memutuskan untuk menunjuk Plt di tiga daerah. Masing-masing untuk DPD II KNPI Kota Makassar, DPD II KNPI Pinrang, serta DPD II KNPI Luwu. (*/rls)
